Liputan6.com, Bogor - Bencana longsor yang terjadi di 2 tempat di Kota Bogor, Jawa Barat, mengakibatkan 2 rumah rusak berat. Penghuni rumah yang selamat dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Namun hingga kini kondisi mereka memprihatinkan, karena sejak terjadinya longsor, belum ada bantuan logistik untuk mereka.
Agus Sungkawa, korban longsor di RT 10/10 Kedung Halang yang selamat dari kejadian tersebut mengeluhkan belum adanya bantuan yang diterima korban longsor. Agus yang rumahnya telah rata dengan tanah menginginkan adanya bantuan untuk perbaikan tebing dan bantuan makanan serta pakaian.
"Kami butuh bantuan pakaian dan makanan. Juga tebingnya diperbaiki dulu, soalnya masih mengancam nyawa warga disini," ujar Agus, Sabtu (16/8/2014).
Tak ada satu pun barang berharga yang mampu diselamatkan Agus dalam musibah yang terjadi Jumat 15 Agustus petang. Agus juga mengalami luka di bagian kepala dan muka akibat terkena longsoran.
"Saya harap pemerintah bisa bergerak cepat dalam pemberian bantuan kepada kami," ucap Agus.
Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman mengatakan, untuk camat dan lurah setempat langsung menjadi koordinator lapangan guna melakukan pemantauan di tempat kejadian dengan bantuan babinsa hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Untuk korban longsor masih diupayakan dan diungsikan terlebih dahulu. Untuk sementara nantinya kalau memungkinkan akan dicarikan kontrakan sementara," tutup Agus. (Sss)