Hujan Ekstrem Diprediksi Banjiri Jabodetabek Lagi, Pemerintah Sesiap Apa?

Perwakilan Hanura Hadiri Munas Golkar, Ical Ucapkan Terima Kasih

Hal itu diketahui ketika Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical menyampaikan sambutannya.

oleh Dewi Divianta Diperbarui 01 Des 2014, 01:01 WIB

Diterbitkan 01 Des 2014, 01:01 WIB

Aburizal Bakrie atau Ical membuka Munas Partai Golkar di Nusa Dua, Bali. (Antara Foto/Puspa Perwitasari)... Selengkapnya

Liputan6.com, Nusa Dua - Ada hal mengejutkan dalam Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, yakni kehadiran utusan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Padahal, Hanura tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang tak sejalan dengan Koalisi Merah Putih (KMP).

Namun perwakilan Hanura datang pada munas malam ini. Hal itu diketahui ketika Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical menyampaikan sambutannya.

"Saya dengar ada utusan KIH yang hadi, apakah ada?" tanya Ical di BICC The Westin Resort, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (30/11/2014) malam.

Tiba-tiba berdiri seorang lelaki dan melambaikan tangannya ke arah Ical. "Oh, hadir. Terima kasih kepada Hanura atas kehadirannya," ucap Ical.

Munas IX Golkar juga dihadiri beberapa elite KMP. Di antaranya, Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta, dan Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz.

Hadir pula Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang Malam Sambat Kaban, mantan Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali, serta pengusaha Hary Tanoesoedibjo.

Munas IX Partai Golkar digelar 30 November hingga 3 Desember 2014. Ketua Umum Aburizal Bakrie atau Ical menyatakan munas kali ini adalah hasil keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VII Golkar di Yogyakarta, 18-19 November 2014. Hal itu diputuskan dengan alasan agenda besar nasional sudah selesai.

Namun menjelang Munas IX, sejumlah tokoh partai berlambang pohon beringin telah membentuk Presidium Penyelamat Partai Golkar. Presidium yang dipimpin Agung Laksono ini rencananya menggelar munas pada 2015 di Jakarta.

Menanggapi hal ini, Ical mengajaknya untuk kembali kepada jalan yang benar. "Dengan semangat persaudaraan, imbauan terutama kader Partai Golkar yang mengambil keputusan sepihak dengan membentuk Presidium Penyelamat Partai Golkar, kepada mereka saya mengajak kepada jalan yang benar. Kembali kepada pohon beringin yang teduh," kata Ical dalam sambutannya saat pembukaan Munas Golkar di Nusa Dua, Bali, Minggu malam. (Ans)