Jelang Paripurna Munas Golkar, Surat Dukungan Ical Diverifikasi

Hasil verifikasi akan dibawa ke komisi dan dilanjutkan ke sidang paripurna Munas Golkar di Nusa Dua, Bali.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 03 Des 2014, 02:11 WIB
Diterbitkan 03 Des 2014, 02:11 WIB
Munas Golkar
Ical dan jajaran DPP demisioner saat Munas Golkar di Nusa Dua, Bali. (Antara Foto/Puspa Perwitasari)

Liputan6.com, Nusa Dua - Surat dukungan untuk calon ketua umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical tengah diteliti Tim Verifikasi Musyawarah Nasional (Munas) IX. Hasil verifikasi akan dibawa ke komisi dan dilanjutkan ke sidang paripurna Munas Golkar di Nusa Dua, Bali.

Tim verifikasi dukungan calon ketua umum, Hamka B Hadi mengatakan, total pemegang suara sah di Munas IX mencapai 564 suara. "Total suara itu berasal dari 1 suara DPP, 34 suara DPD I, 519 suara DPD II, dan 10 suara ormas pendiri atau didirikan," beber Hamka di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Selasa (2/12/2014) malam.

Namun, jumlah tersebut berkurang menjadi 543 suara. Pengurangan suara terjadi karena alasan teknis. Misalnya, beberapa ormas Golkar yang belum memberikan surat dukungan atau sudah memberikan surat dukungan tapi tidak diakui karena pimpinannya dipecat sebagai kader Golkar.

Dari 543 suara, menurut Hamka, total surat dukungan yang masuk ke tim verifikasi baru 536.

"Data yang masuk (semua) mendukung Aburizal. Kita verifikasi, apakah ada perbedaan data, dukungannya sah atau tidak. Lalu kita bawa ke paripurna," tukas Hamka saat dijumpai di arena Munas IX Partai Golkar, di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali.

Secara terpisah, Wakil Ketua Umum Demisioner Partai Golkar Fadel Muhammad mengatakan agenda Munas IX terus berlangsung dengan rapat di tiga komisi. Komisi A membahas organisasi, Komisi B membahas rekomendasi Munas IX, dan Komisi C membahas kaderisasi.

"Hasil rapat (komisi) akan dipaparkan di sidang paripurna (Munas Golkar) besok," tandas Fadel. (Ans)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya