Liputan6.com, Bogor - Pemerintah telah menurunkan harga BBM jenis premium dan solar. Berbeda dengan di Kota Bogor, tarif angkutan di Kabupaten Bogor turun 15 persen atau kembali ke tarif sebelum kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Teknik Angkutan dan Terminal, Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) Kabupaten Bogor, Dudi Rukmayadi. Dia menyatakan penurunan tarif angkot sudah dilakukan 2 kali.
"Jadi tarif kembali ke semula, sebelum BBM naik," kata Dudi yang ditemui di kantornya, Bogor, Rabu (21/1/2015)
Dari data DLLAJ Kabupaten Bogor menyebutkan jumlah armada angkutan di kabupaten berjumlah 6.732 unit yang melayani 97 trayek di 40 Kecamatan di Bogor. "Jumlah armada tersebut di luar angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP), dan hampir sebagaian wilayah di kabupaten saat ini sudah terlayani angkutan," tambah dia.
Salah satu sopir angkot 08 Jurusan Citeureup-Pasar Anyar, Samsul mengatakan dirinya sudah memberlakukan tarif baru sejak kemarin. Untuk penumpang umum dikenakan tarif sebesar Rp 6.000 yang sebelumnya Rp 8.000. Sedangkan untuk pelajar ditarif Rp 5.000 sebelumnya Rp 6.500.
"Ya mau naik atau turun nggak pengaruh sih buat saya, soalnya gaji segitu-gitu saja. Mungkin kendalanya malah penumpang semakin sedikit karena banyak yang beralih ke motor pribadi," ungkapnya di Terminal Cibinong.
Lain hal dengan penumpang, Mimin, warga Citeureup misalnya. Dirinya mengaku senang adanya penurunan tarif angkot di Kabupaten Bogor. Sebab dirinya bisa lebih menghemat untuk menekan pengeluaran biaya rumah tangganya.
"Tadinya saya mau beralih ke motor saja kalau tarif angkot nggak turun, tapi turun jadi saya tetap pakai angkot saja untuk ke Pasar," pungkas Mimin. (Ali/Ein)
Tarif Angkutan di Kabupaten Bogor Turun 15%
Penurunan tarif angkot itu sudah dilakukan 2 kali.
Diperbarui 21 Jan 2015, 15:59 WIBDiterbitkan 21 Jan 2015, 15:59 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Utusan PBB Geir Pedersen: Suriah Dibebaskan dari Sanksi Jika Berkomitmen Bentuk Pemerintahan Inklusif
Cara Merebus Kolang-Kaling, Dijamin Empuk dan Cocok untuk Kolak Takjil
Deretan Kader PDIP yang Tetap Ikut Retret Kepala Daerah, Meski Dilarang Megawati
Awas Penipuan Makin Marak Jelang Ramadan, Kenali Ragam Modusnya
kekayaan Vinanda Prameswati, Wali Kota Termuda yang Curi Perhatian di Retret Magelang
Populer pada Masanya, Ini Iklan Legendaris Sambut Ramadan
6 Resep Nasi Mawut, Sensasi Nasi Goreng Campur Mi Khas Jawa yang Menggoda
Aneka Peran Seo Kang Joon di Drakor, dari Chaebol hingga Agen NIS yang Nyamar Jadi Anak SMA
Bukan Sekadar Tempat Ibadah, Masjid Viral Ini Tawarkan Makan Siang Gratis dan Program Luar Biasa
Arti Mimpi Ketemu Buaya: Tafsir Lengkap dan Maknanya
Resep Bubur Manado: Hidangan Tradisional Kaya Rasa dari Sulawesi Utara
Perbedaan Kota dan Kabupaten, Memahami Karakteristik Unik Dua Entitas Administratif