Wantimpres Tutup Mulut Usai Temui Jokowi

Menurut Andi, Wantimpres dapat memberikan pertimbangan yang sifatnya perseorangan atau pun secara kolektif.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 01 Apr 2015, 13:26 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2015, 13:26 WIB
Jokowi bertemu Wantimpres
Jokowi bertemu Wantimpres (foto: Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Seluruh Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) mendatangi Istana Kepresidenan untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Dalam kesempatan itu, seluruh anggota Wantimpres bertemu datang tanpa memberitahu maksud kedatangannya menemui Presiden.

Pantauan Liputan6.com, Saat memasuki area Istana Kepresidenan, jajaran Wantimpres yang diketuai oleh Sri Adiningsih masuk tanpa memberi keterangan apapun. Setelah lebih dari satu jam kemudian, seluruh anggota Wantimpres itu pun keluar dan juga enggan memberikan keterangan kepada para awak media.

Kedatangan jajaran Wantimpres biasanya datang menemui presiden untuk menyampaikan isu-isu strategis bersama dengan Presiden atau Wakil Presiden.

Sekretaris Kabinet (Seskab) Andi Widjajanto mengatakan Wantimpres memang mempunyai hak untuk tidak membeberkan masukan dan pertimbangan yang diberikan kepada Presiden Jokowi, terlebih bila informasi dan masukannya yang diberikan mengangkut persoalan yang penting dan bersifat rahasia. "Aturannya itu bersifat tertutup rahasia," kata Andi, Rabu (1/4/2015).

Menurut Andi, Wantimpres dapat memberikan pertimbangan yang sifatnya perseorangan atau pun secara kolektif, ataupun pula didasarkan pada laporan dari lembaga atau masyarakat.‎" Namun mereka bisa menyampaikan itu secara tertutup," kata dia.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya