Liputan6.com, Jakarta - Satu di antara butir hasil Kongres IV Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) adalah berkomitmen menjadi partai pendukung dan mengawal pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla atau Jokowi-JK. PDIP pun akan intens berkomunikasi dengan pemerintah maupun partai pendukung lainnya.
Untuk itu, Wakil Sekjen PDIP Ahmad Basarah mengatakan Sekretariat Gabungan (Setgab) partai-partai pendukung pemerintah seperti era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY dibentuk.
Menurut dia, selama ini partai pengusung perlu koordinasi lebih efektif agar tidak terjadi kesimpangsiuran koordinasi. Selama ini belum terbentuk satu pola koordinasi dan komunikasi yang efektif di antara partai pengusung dan pemerintah.
Karena itu, imbuh Basarah, perlu dilakukan satu upaya untuk menyepakati model komunikasi dan model koordinasi yang efektif.
"Di Kongres PDIP kemarin pun disepakati perlu ada satu mekanisme koordinasi dan komunikasi yang efektif antara PDIP, partai pengusung, dan pemerintah. Tindak lanjutnya bisa dalam bentuk Setgab atau nama lain," ujar Basarah di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (14/4/2015).
Namun, Basarah membantah komunikasi selama ini terkendala. Anggota Komisi III DPR itu hanya menjelaskan belum ada format baku dalam melakukan komunikasi. "Bukan terkendala, tapi karena memang belum ada format baku yang disepakati kedua belah pihak."
Terkait waktu pertemuannya, Basarah menegaskan masih disepakati dengan Sekjen PKB Abdul Kadir Karding.
"Tentang intensitas pertemuan, model komunikasi, serta materi pembicaraan akan disepakati dengan apa yang disebut Karding sebagai setgab," pungkas Wasekjen PDIP tersebut. (Ans/Yus)
Efektikan Komunikasi dengan Jokowi, PDIP Bentuk Setgab?
Wasekjen PDIP Ahmad Basarah menyiratkan akan membentuk Setgab layaknya era kepemimpinan SBY.
diperbarui 14 Apr 2015, 15:59 WIBDiterbitkan 14 Apr 2015, 15:59 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengenal Ciri-ciri Kista: Gejala, Penyebab, dan Penanganannya
Gabung Nissan, Honda Berpeluang Dapat SUV Besar Baru
Resep Brownies Panggang: Panduan Lengkap Membuat Kue Cokelat Lezat
Apa Itu Laba: Pengertian, Jenis dan Cara Menghitungnya
Pagar Laut Misterius yang Membentang 30 Km di Laut Tangerang, Ternyata Sudah Ada Sejak Agustus 2024
Investor Ini Berbagi Tips Investasi: Mulai dari Hal Sederhana dan Diversifikasi
Indonesia AirAsia Terbangkan 460 Ribu Penumpang Selama Nataru
3 Resep Seblak Jamur Enoki yang Nikmat Disantap Saat Hujan
Perusahaan Ini Bakal Tingkatkan Kepemilikan Bitcoin hingga 10 Ribu pada 2025
Menjelajahi Keindahan Pulau Tinjil, Permata Tersembunyi di Pandeglang
Kolesterol Dilarang Makan Apa? Wamenkes Dante Saksono Ungkap Makanan yang Harus Dihindari untuk Jantung Sehat
10 Januari 2000: Petaka Pesawat Swiss Jatuh Dekat Zurich, 10 Orang Tewas