Liputan6.com, Batam - Gara-gara komentar status di Facebook, Ketua DPRD Batam Nurianto dari Politisi PDIP didemo ratusan warga. Warga memduduki kantor DPRD kota Batam. Masyarakat Batam menganggap, komentar itu bernada penghinaan.
Selain berdemo, warga Batam mendesak Nurianto meminta maaf kepada masyarakat secara adat. Selain itu, permohonan maaf juga dimuat di media massa selama 7 hari berturut-turut.
Saat dikorfirmasi Liputan6.com, Nurianto yang biasa di panggil Cak Nur itu, memberikan alasan atas komentarnya di Facebook sebagai balasan terhadap status seseorang yang yang ditunjukan kepada dirinya yang seolah-olah menghujat, menyudutkan, dan menghina dia.
"Saya tidak sengaja melakukan komentar dari status seseorang, karena merasa disudutkan," tegas Nurianto.
Berikut isi komentar Nuriato di Facebook;
Jangan mengaku diri orang benar... kalau belum pernah melakukan yang berguna dan bermanfaat ... tidak ada gunanya kalau hanya ngomong dan bangga menjadi tuan rumah, asyik duduk dan menggonggong orang, apalagi sampai memfitnah... untuk apa?