Liputan6.com, Jakarta - Rencana pembangunan 7 megaproyek di Kompleks Parlemen masih menuai perdebatan. Presiden Jokowi menolak untuk meresmikan pembangunan 7 proyek di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta tersebut. Jokowi ingin ada usulan yang jelas terlebih dahulu dari DPR sebelum meresmikan proyek ini.
Ketua DPR Setya Novanto mengatakan proses pembangunan 7 megaproyek tersebut tetap akan berjalan, meskipun masih banyak yang harus dikaji.
"Ya semua ‎itu prosesnya masih sangat panjang, jadi yang penting, semuanya untuk kepentingan bagaimana kita tingkatkan kesejahteraan rakyat, tingkatkan kinerja DPR," kata Setya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (21/8/2015).
Politisi Partai Golkar itu mengatakan, pihaknya tidak akan memaksa pemerintah memberikan persetujuannya agar 7 megaproyek tersebut bisa segera direalisasikan.
Setya mengatakan, dalam proses pembangunan 7 megaproyek yang anggarannya mencapai Rp 1,6 triliun tersebut, DPR akan tetap mengedepankan kondisi ekonomi yang sedang dihadapi. Jika memang kondisi ekonomi sedang melemah, maka yang harus menjadi prioritas tetap memperkuat ekonomi terlebih dulu.
"Jadi semuanya kita cari jalan keluar terbaik dengan situasi sekarang ini harus kita sama-sama melihat dengan keadaan ekonomi terus kita akan tingkatkan," tandas Setya Novanto.
‎7 proyek yang akan dibangun DPR ialah pembangunan museum dan perpustakaan, alun-alun demokrasi, jalan akses bagi tamu ke Gedung DPR, visitor center, pembangunan ruang pusat kajian legislasi, pembangunan ruang anggota dan tenaga ahli, serta integrasi kawasan tempat tinggal dan tempat kerja anggota DPR. (Mvi/Bob)
Setya Novanto: Proses 7 Megaproyek DPR Masih Panjang
DPR tidak akan memaksa pemerintah memberikan persetujuannya agar 7 megaproyek tersebut bisa segera direalisasikan.
diperbarui 21 Agu 2015, 11:50 WIBDiterbitkan 21 Agu 2015, 11:50 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Daftar Barang Bukti Kasus Judi Online Komdigi: Uang Tunai Rp73 Miliar, Emas hingga Senpi
Rokok Ilegal Merajalela, Penerimaan Negara Turun Rp 5,76 Triliun per Tahun
Peringatan! Stok Beras Menipis di Awal 2025
User Friendly adalah: Panduan Lengkap Menciptakan Pengalaman Pengguna yang Optimal
Donald Trump Menang Pilpres AS, Efeknya?
Dukung Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indomilk Luncurkan Kemasan Spesial Skuad Garuda
Bungkus Rokok Seragam, Siap-Siap Penerimaan Negara Tak Capai Target
Kisah Lucu saat Nabi Musa Minta Ijazah sama Allah, Diceritakan Gus Baha dari Kitab Ihya Ulumuddin
Farhat Abbas Resmi Laporkan Denny Sumargo Atas Dugaan Ujaran Kebencian
Gaya Tidak Biasa Melania Trump Saat Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS
Tanda-Tanda Cinta Bertepuk Sebelah Tangan yang Perlu Kamu Ketahui
Upper Waist adalah: Pengertian, Manfaat, dan Cara Pengukuran