Liputan6.com, Jakarta - Jessica Kusuma Wongso atau Sisca, rekan Wayan Mirna Salihin yang tewas usai menyeruput es kopi Vietnam, nampak irit bicara sepanjang proses prarekonstruksi detik-detik meninggalnya perempuan 27 tahun itu.
Saat prarekonstruksi yang berlangsung di Olivier Cafe, West Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, duduk di samping kanan seorang pelayan cafe yang menjadi pemeran pengganti Mirna, Jessica hanya sesekali mengeluarkan kata-kata. Itu pun hanya saat ditanyai polisi.
"Saat itu (Mirna kejang-kejang), kamu bagaimana?" tanya penyidik kepada Jessica yang mengenakan baju putih krem itu, Senin (11/1/2016).
Jessica lalu memperagakan saat berdiri, seraya seorang pelayan menghampiri mereka, karena melihat Mirna kejang-kejang.
"Saya berdiri gini, terus waiter dateng," ucap Jessica.
Baca Juga
Tapi penyidik sesekali menyerngitkan dahi saat mendengar penjelasan Jessica.
Polisi akhirnya lebih banyak berinteraksi dengan rekan Mirna yang lainnya, Hani. Khususnya terkait kronologi peristiwa 'kopi maut' itu.
Perempuan berambut hitam dan mengenakan blus merah muda itu terlihat lebih interaktif, gamblang, dan detail memperagakan adegan demi adegan di depan puluhan penyidik.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno sebelumnya mengatakan, insiden 'kopi maut' ini bermula ‎ketika Mirna janjian bertemu dengan temannya Siska dan Hani di Restoran Olivier.
Siska datang lebih dulu dan langsung memesan 3 jenis minuman, es kopi Vietnam, cocktail, dan fashioned sazerac. 40 Menit kemudian, Mirna datang bersama Hani. Namun baru menyeruput es kopi Vietnam, Mirna langsung kejang-kejang.