Polri Telah Endus Indikasi Ancaman Teror di Jakarta Sejak Pagi

Sejak pagi polisi berpatroli di sejumlah wilayah di Jakarta sebab Polri telah mengendus ancaman teror.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 14 Jan 2016, 15:42 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2016, 15:42 WIB
20150722-TNI-Polri-Jakarta1
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Anton Charlian memberikan keterangan terkait insiden kerusuhan di Tolikara, di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (22/7/2015). TNI dan Polri menegaskan insiden Tolikara merupakan perbuatan kriminal. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Kelompok bersenjata meledakkan beberapa titik dan menembaki orang-orang di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat. Polri mengungkapkan memang tengah memperketat penjagaan.

Karena itu, sejak pagi polisi berpatroli di sejumlah wilayah Jakarta.

"Memang ada indikasi ancaman itu. Sejak pagi kami sedang patroli. Makanya tidak lama setelah kejadian datang petugas ke lokasi," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Charliyan di lokasi kejadian, Jakarta, Kamis (14/1/2016).

Menurut dia, teror ini mirip dan diduga berhubungan dengan teror Paris, Prancis. Berdasarkan hasil intelijen kepolisian, kelompok tersebut memang telah menyasar Indonesia setelah Paris.

"Indonesia akan menjadi sorotan internasional," ucap Anton.**

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya