VIDEO: 5 Penjahat Seksual Sidoarjo Belum Juga Ditangkap

Padahal Menteri Sosial memerintahkan agar keluarga itu dipindahkan ke Pondok Pesantren.

oleh Liputan6 diperbarui 24 Mei 2016, 14:06 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2016, 14:06 WIB
VIDEO: Kondisi Korban Kejahatan Seksual Sidoarjo Belum Membaik
Padahal Menteri Sosial memerintahkan agar keluarga itu dipindahkan ke Pondok Pesantren.

Liputan6.com, Sidoarjo - Ibunda NA, bocah korban pemerkosaan tetangganya, yang kini hamil 8 bulan mendesak polisi segera menangkap para pelaku dan menjerat dengan hukuman seberat-beratnya. Lima bulan setelah melaporkan perbuatan lima tetangganya, polisi belum juga menangkap satu pun pelaku.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (24/5/2016), dua hari setelah dikunjungi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, belum ada perubahan. Padahal Mensos memerintahkan agar keluarga itu dipindahkan ke Pondok Pesantren.

Ibunda bocah yang kini hamil delapan bulan akibat diperkosa lima orang, kini mendesak polisi menangkap semua pelaku yang tiga di antaranya di bawah umur. Sebab sejak laporan pemerkosaan ke polisi Desember tahun 2015 lalu, penyidik belum menangkap satu orang pun pelakunya.

Sementara keluarga NA yang merupakan pendatang di desa itu justru dicibir tetangga dan terpaksa hidup di kandang bebek.

Penderitaan demi penderitaan terus dialami bocah NA dan keluarganya pasca-pemerkosaan oleh dua orang dewasa dan tiga anak usia Sekolah Dasar yang masih kerabat perangkat desa Tromposari, Sidoarjo, Jawa Timur. 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya