Liputan6.com, Jakarta - Penumpang di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, pada liburan Natal 2016 dan tahun baru 2017 menurun drastis dibandingkan tahun lalu.
"Puncaknya tahun lalu pada 24 Desember sebanyak 8.238 orang. Sedangkan hari ini hingga pukul 20.00 WIB adalah sekitar 2.000 penumpang," ujar Kepala Terminal AKAP Kampung Rambutan Emiral August dikutip dari Antara, Jakarta, Sabtu 24 Desember 2016.
Penurunan penumpang, tutur dia, sudah terlihat sejak Jumat 23 Desember, yakni hanya sebanyak 2.567 penumpang yang berangkat, sementara pada tahun lalu terdapat 4.978 penumpang.
Emiral berpendapat penurunan penumpang terjadi karena adanya keterlambatan bus yang masuk ke Terminal Kampung Rambutan akibat jalanan macet saat liburan panjang ini.
Selain itu, menurut dia, adanya [Tol Cipali](Tol Cipali "") juga mendorong penumpang berganti memanfaatkan kendaraan pribadi sehingga penumpang bus menurun.
Menjelang libur panjang, dilakukan pengecekan bus di Terminal [Kampung Rambutan](Tol Cipali "") sejak 13 Desember 2016 sampai 9 Januari 2017.
Advertisement
Ada pun selama 10 hari hingga Jumat 23 Desember bus yang sudah dicek sebanyak 138 buah dan yang dinyatakan lolos cek sebanyak 67 bus.
Sebanyak 71 bus yang tidak lolos disebabkan ketiadaan lampu mundur, kotak P3K dan alat pemadam api ringan (APAR). Namun bus tersebut diperbolehkan melakukan perjalanan jika segera melengkapi hal-hal tersebut.
"Yang tidak lolos bukan tidak layak. Kalau tidak layak langsung dikandangkan atau ditilang," ujar Emiral.
Selain pengecekan pihaknya juga melakukan tes kesehatan pada pengemudi untuk menentukan pengemudi boleh melanjutkan perjalanan atau tidak.
Selama dua hari, sebanyak 31 pengemudi telah dicek dan hanya satu yang dinyatakan tidak sehat karena darah tinggi.