Liputan6.com, Jakarta - Ketegasan dan keberanian Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam membongkar kasus korupsi di tubuh perusahaan pelat merah tak perlu diragukan.
Baca Juga
Hal ini membuat Pengamat politik Institute for Digital Democracy (IDD) Yogyakarta, Bambang Arianto menilai bahwa menteri andalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu layak disebut sebagai figur antikorupsi Indonesia.
Advertisement
“Menteri Erick Thohir berani membersihkan para jejaring pemburu rente di BUMN. Bahkan berbagai bentuk praktik korupsi di tubuh BUMN berani dibongkar,” ujar Bambang kepada wartawan, Kamis (2/2/2023).
Bambang mengungkapkan, salah satu contoh kecil adalah Erick Thohir tegas menindak pemakaian joki dalam seleksi penerimaan karyawan BUMN. Langkah kecil ini menunjukkan bahwa eks Presiden Inter Milan tersebut tegas dan tidak pandang bulu dalam menindak berbagai kecurangan.
Tak hanya soal joko, Erick Thohir juga berhasil mengungkap berbagai kasus megakorupsi di BUMN. Di antaranya kasus korupsi Jiwasraya, Asabri, Garuda Indonesia dan Waskita Beton.
Saat ini, dia tengah bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyelidiki indikasi kecurangan di sektor dana pensiun para karyawan BUMN.
Harus Ditiru Pejabat Pemerintahan
Menurut Bambang, ketegasan pemimpin dalam menindak berbagai kecurangan ini harus ditiru oleh para pejabat pemerintahan di Indonesia. Sehingga praktik culas dan korupsi bisa diberantas.
“Semoga aksi nyata tersebut bisa mengilhami para figur politik lainnya untuk juga konsisten dalam semangat antikorupsi,” kata Bambang memungkasi.
Advertisement