Raja Salman ke Bali, Bandara Ngurah Rai Akan Ditutup 45 Menit

Raja ‎‎Salman bin Abdulazis al Saud‎ akan tiba di Bali pada Sabtu 4 Maret 2017.

oleh Dewi Divianta diperbarui 03 Mar 2017, 18:48 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2017, 18:48 WIB
Raja Salman
Raja Salman. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Denpasar - Raja ‎‎Salman bin Abdulazis al Saud‎ akan tiba di Bali pada Sabtu 4 Maret 2017. Namun upaya sterilisasi kawasan di Bandara Ngurah Rai sudah dilakukan.

Humas Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsan mengatakan, sterilisasi itu akan berlangsung hari ini hingga esok di area penjemputan. ‎"Sterilnya mulai siang tadi sampai besok untuk area penjemputan," ‎kata Arie, Jumat (3/3/2017).

Saat Raja Salman tiba, sambung dia, bandara akan ditutup selama 45 menit. Penutupan dilakukan mulai pukul 17.30 Wita hingga pukul 18.15 Wita.‎ "Dari Notam-nya itu pukul 17.30 Wita‎ hingga pukul 18.15 Wita Jadi sekitar 45 menit," jelas Arie.

Arie mengungkap, saat bandara ditutup akan ada 20 penerbangan yang mengalami keterlambatan, baik kedatangan maupun keberangkatan dalam dan luar negeri. "Kita sudah koordinasikan dengan maskapai. Sudah diterbitkan Notam," ucap dia.

Delay 45 menit, tegas dia, tak akan berdampak fatal terhadap lalu lintas di Bandara Ngurah Rai. Sosialisasi terhadap penumpang juga sudah dilakukan oleh Angkasa Pura I dan Base Ops TNI AU Ngurah Rai.

"Mitra kerja juga sudah kami sosialisasikan tentang Notam ini. Untuk kemungkinan terjadi penumpukan penumpang, kami sudah siapkan area khusus, termasuk untuk parkir kendaraan dan lain sebagainya," ungkap Arie.

‎Untuk menyenangkan penumpang yang penerbangannya delay, pihaknya telah menyiapkan beberapa hiburan. Tujuannya agar penumpang tak jenuh menunggu delay 45 menit karena kedatangan Raja Salman.

"Kita siapkan entertainment bagi penumpang yang terdampak berupa hiburan. Kita juga telah siapkan service tambahan untuk penumpang yang telah disiapkan oleh mitra kerja kami," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya