Korban Tewas di Ciloto Puncak Bertambah Jadi 12 Orang

Korban kecelakaan maut di Ciloto, Puncak dibawa ke rumah sakit Cimacan dan RSUD Cianjur.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 30 Apr 2017, 14:00 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2017, 14:00 WIB
Kecelakaan Maut Puncak
Kecelakaan maut di jalur Puncak mengakibatkan 10 orang meninggal di lokasi kejadian. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Cianjur - Korban kecelakaan maut di Ciloto, Puncak, Jawa Barat, terus bertambah. Hingga pukul 13.37 WIB, tercatat 12 orang tewas dan sejumlah lainnya terluka.

"Korban tewas bertambah lagi jadi 12 orang," kata Kasatlantas Polres Cianjur AKP Erik Bangun Prakarsa saat dihubungi Liputan6.com, Bogor, Minggu (30/4/2017).

Dia menambahkan, para korban dibawa ke rumah sakit berbeda. Ada yang dibawa ke RS Cimacan dan ada juga yang dibawa ke RSUD Cianjur, Jawa Barat.

Erik menuturkan kronologi kejadian tersebut. Menurut dia, kecelakaan Ciloto itu berawal dari ulah sopir bus yang diduga ugalan-ugalan. Tepat di dekat RM Bumi Aki, bus pariwisata Kitrans Nopol B 7057 BQ itu mengalami kecelakaan.

"Bus dari arah Bogor menuju Cianjur, tepat di Desa Ciloto, Kecamatan Pacet, Cianjur diduga rem blong hingga kecelakaan," ujar Erik.

Dia menambahkan, saat rem blong, bus tersebut menabrak sejumlah kendaraan di depannya, yaitu dua minibus, lima motor, dan angkot.

Kecelakaan maut di Ciloto Puncak yang terjadi pada pukul 10.30 WIB, menelan korban tewas dan luka. Mereka saat ini dibawa ke RSUD Cimacan, Cianjur, Jawa Barat.

Sebelumnya, juga terjadi kecelakaan beruntun di Tanjakan Selarong Jalan Raya Puncak, Bogor yang melibatkan 12 kendaraan, baik roda empat dan roda dua, pada Sabtu 22 April 2017 sore. Kecelakaan ini juga menelan korban jiwa.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya