Kapolda Metro: 4 Perampok Maut di Daan Mogot Masih Diburu

Kapolda Metro Jaya M Iriawan menjelaskan, keempat buronan perampokan maut berperan menghalangi dan menggambarkan situasi.

oleh Ika Defianti diperbarui 24 Jun 2017, 14:01 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2017, 14:01 WIB
Irjen. Pol. Drs. Mochamad Iriawan
Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Drs. Mochamad Iriawan saat berkunjung ke SCTV Tower, Jakarta, Senin (20/2). (Liputan6.com/Fatkhur Rozaq)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan mengatakan, saat ini penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum masih mengejar empat perampok maut di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat.

"Kami akan usahakan sampai dapat yang bersangkutan. Apalagi pelaku utama, ini sisanya yang membantu saja," ucap Iriawan di Jakarta Pusat, Jumat, 23 Juni 2017.

Iriawan menjelaskan, keempat buronan tersebut berperan untuk menghalangi dan menggambarkan situasi.

"Kalau mereka dikejar, mobilnya dihalangi. Perannya masing-masing berlainan, tapi satu kesatuan," tegas dia.

Aksi perampokan maut terjadi di sekitar SPBU 34-11712 Jalan Daan Mogot, KM 12, Cengkareng, Jakarta Barat. Korban bernama Davidson Tantono (30) tewas di tempat setelah ditembak kawanan perampok jalanan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, kejadian berlangsung sekitar pukul 13.15 WIB. Saat itu, korban yang mengendarai mobil bernopol B 1136 GHY, baru saja mengambil uang dari bank di sekitar lokasi.

"Korban kemudian ke SPBU bermaksud isi angin, bukan isi bensin," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jumat (9/6/2017).

Di saat yang sama, pelaku perampokan maut yang menggunakan sepeda motor langsung mengambil tas berisi uang sekitar Rp 300 juta dari mobil korban. Korban sempat melawan.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya