TNI-Polri Kerahkan 410 Personel Amankan Kepulangan Obama

Ratusan personel tersebut merupakan gabungan dari dua operasi yang sedang dijalankan TNI dan Polri.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 02 Jul 2017, 10:21 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2017, 10:21 WIB
Persiapan Petugas Gabungan Sambut Kedatangan Barack Obama di Bali
Petugas gabungan TNI-Polri saat persiapan pengamanan kedatangan mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden ke-44 Amerika Serikat Barack Obama akan meninggalkan Jakarta hari ini. Setelah berlibur dan melakukan kunjungan di Indonesia, Obama rencananya akan bertolak menuju Seoul, Korea Selatan. Sebanyak 410 personel gabungan TNI Polri pun diterjunkan untuk mengamankan kepulangan Obama dan keluarganya. 

Kapolres Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo menyampaikan, ratusan personel tersebut merupakan gabungan dari dua operasi yang sedang dijalankan TNI dan Polri.

"Selama Obama di Jakarta ini kita ada dua irisan operasi. Pertama operasi Ramadniya dan Kodam Jaya dari TNI ada Operasi Waskita. Ramadniya tentu khususnya memang selama Ramadan ini dan sekaligus dari Waskita ada khusus untuk Obama, ada tiga hari di Jakarta ini sektor TNI-Polri," tutur Andry di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (2/7/2017).

Menurut Andry, upaya pengamanan dan pengecekan sejumlah titik daerah yang dianggap rawan sudah dilakukan sejak malam hari. Ada 250 personel yang dikerahkan dari Koramil, Polsek Jatinegara, Polsek Makasar, dan Polsek Kramatjati dengan dibantu Satuan Rajawali dari Polres Jakarta Timur.

"Kita terus konsolidasi di beberapa titik," jelas dia.

Tidak ada penutupan jalan permanen pada hari kepulangan Obama ini. Pengaturan lalu lintas keseluruhannya bersifat sementara, mengikuti waktu dan kondisi yang situasional.

"Juga soal waspada antisipasi ancaman teroris ya tidak hanya untuk Obama dan masyarakat tapi juga untuk personel yang berjaga juga," Andry menandaskan.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya