SBMPTN 2018, Peserta Harus Sehat dan Bayar Pendaftaran Rp 200 Ribu

Persyaratan dan prosedur pendaftaran peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 18 Apr 2018, 14:36 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2018, 14:36 WIB
Pengumuman SBMPTN 2016, Ini Cara Mudah Akses Informasi Kelulusan
Buat kamu yang sudah mengikuti SBMPTN 2016 jangan sampai kelewatan pengumumannya dibuka hari ini. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Pengumuman hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) telah diumumkan sejak Selasa 17 April 2018 pukul 17.00 WIB kemarin.

Namun tak perlu khawatir, apabila siswa tidak lolos masuk PTN yang diidamkan, mereka bisa kembali mendaftar masuk melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

Dari laman sbmptn.ac.id, sudah bisa diakses para siswa yang akan mendaftar SBMPTN. Khusus bagi peserta Bidikmisi yang belum lolos melalui jalur SNMPTN, maka bisa kembali mendaftar melalui SBMPTN tanpa dipungut biaya alias gratis.

"Bagi peserta yang telah mendaftar Bidikmisi tetapi belum diterima pada SNMPTN 2018, apabila mendaftar SBMPTN, maka yang bersangkutan dibebaskan dari biaya pendaftaran," ujar Ketua Panitia Pusat Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Negeri (SNPMB PTN) Ravik Karsidi di Kantor Kemristekdikti, Jakarta Pusat, Selasa 17 April 2018.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Liputan6.com dari laman sbmptn.ac.id, untuk siswa umum lainnya akan dikenakan biaya pendaftaran Rp 200.000 yang pembayarannya bisa dilakukan melalui Bank BNI, Mandiri, dan BTN.

Selain itu, ada persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengikuti SBMPTN ini. Syarat awal adalah pendaftaran.

Dalam syarat pendaftaran ini, pertama, lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat atau Paket C tahun 2016 dan 2017 harus memiliki ijazah. Kedua, Lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat atau Paket C tahun 2018 minimal harus memiliki Surat Keterangan Lulus (SKL), sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan foto terbaru yang dibubuhi cap stempel yang sah.

Dan ketiga, peserta seleksi memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran pembelajaran di program studinya.

Kemudian syarat selanjutnya penerimaan di PTN, yaitu peserta seleksi lulus SMA/MA/SMK atau sederajat atau Paket C, lulus SBMPTN 2018, sehat, dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Prosedur Pendaftaran

Tagar SBMPTN 2016 Jadi Trending Topic Nomor Satu di Twitter
Hari ini tagar SBMPTN 2016 menjadi trending topic nomor satu di Twitter, dan berikut 10 kicauan paling menarik dari netizen.

Pendaftaran SBMPTN 2018 dilakukan secara online. Tata cara pendaftaran secara lengkap dapat dilihat pada laman http://pendaftaran.sbmptn.ac.id.

Kemudian, tata cara pengisian pendaftaran ujian tulis Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) atau Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan ujian keterampilan dapat diunduh dari laman mulai tanggal 29 Maret 2018.

Pendaftaran online UTBC dan UTBK mulai tanggal 5 April 2018 pukul 08.00 WIB dan berakhir tanggal 27 April 2018 pukul 22.00 WIB. Pendaftaran online UTBK akan ditutup apabila jumlah kuota pendaftar telah terpenuhi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya