Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Semarang Purwono Edi Santosa. Penyidik akan mendalami kasus suap hakim berinisial LS terkait putusan praperadilan kasus korupsi di PN Semarang.
LS kini telah berstatus tersangka. "Yang bersangkutan kami panggil dalam kapasitas saksi diperiksa untuk tersangka LS," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, Jumat (18/1/2019).
Sebagai informasi, LS ditetapkan KPK sebagai tersangka bersama Bupati Jepara Ahmad Marzuqi. LS diduga menerima hadiah atau janji dari Ahmad Marzuqi.
Advertisement
Bupati Jepara itu merupakan tersangka dugaan korupsi penggunaan dana bantuan partai politik DPC PPP Kabupaten Jepara 2011-2014, yang memenangkan praperadilan di PN Semarang.
KPK menduga kemenangan praperadilan itu tak lepas dari suap Ahmad kepada Hakim LS, melalui panitera muda di PN Semarang.
Diduga Ahmad selaku Bupati, memberikan suap sebesar Rp 700 juta (Rp 500 juta dan sisanya dalam bentuk dolar AS senilai dengan Rp 200 juta).