Massa FUI Akan Demo di KPU, Polisi Turunkan Ribuan Personel

Massa FUI yang akan melakukan aksi nantinya berkumpul terlebih dahulu di Bundaran Hotel Indonesia dan beberapa masjid di kawasan Menteng.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Mar 2019, 13:35 WIB
Diterbitkan 01 Mar 2019, 13:35 WIB
Massa FUI Akan Geruduk KPU, Polisi Turunkan Ribuan Personel
Massa FUI Akan Geruduk KPU, Polisi Turunkan Ribuan Personel (FOTO: Liputan6.com/Nur Habibie)

Liputan6.com, Jakarta - Polres Metro Jakarta Pusat menurunkan ribuan personel di halaman kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Ribuan personel diturunkan untuk menjaga massa dari beberapa elemen masyarakat yang akan melakukan aksi damai di KPU RI, Jakarta Pusat.

"Direncanakan siang hari ini di Gedung KPU akan dilaksanakan beberapa kegiatan aksi masyarakat. Dari masyarakat Jaga Indonesia sama dari organisasi Forum Umat Islam (FUI) dan beberapa gabungan elemen masyarakat," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Setiawan di KPU RI, Jakarta Pusat, Jumat (1/3/2019).

"Pertama itu ada di wilayah kiri KPU dan wilayah kanan. Jumlah total keseluruhan personel kita 4.039. Itu dari unsur TNI-Polri dan pemerintah kota serta juga dari KPU," sambungnya.

Massa yang akan melakukan aksi nantinya akan berkumpul terlebih dahulu di Bundaran Hotel Indonesia dan beberapa masjid di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, sebelum menuju KPU. Tujuannya untuk menyampaikan kepada KPU RI agar Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ini berjalan dengan damai dan lancar.

"Kita sudah koordinasi juga dengan KPU bahwa dari beberapa kelompok elemen masyarakat itu sudah kita fasilitasi akan diterima audiensi oleh pejabat yang ada di KPU," ujar Kombes Pol Harry Setiawan. 

Sementara itu, Koordinator Lapangan (Korlap) Gerakan Jaga Indonesia Ronal Mulia Sitorus menyampaikan, aksi tersebut dilakukan untuk memerahputihkan Jabodetabek. Dia juga ingin agar KPU terbebas dari intimidasi, radikalisme dan tekanan-tekanan politik yang mengatasnamakan agama.

"Kita satu hari ini akan menjaga merah putih yang kami sudah kibarkan semalam. Kita semalam mengibarkan merah putih di sepanjang Jalan Imam Bonjol sampe depan KPU. Kita merahputihkan sebagai simbol bahwa satu-satunya bendera kita adalah merah putih dan tidak ada bendera lain," ucap Ronal.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Pengalihan Arus Lalu Lintas

Terkait adanya aksi damai yang akan dilakukan di KPU hari ini, polisi berencana melakukan pengalihan arus lalu lintas atau penutupan jalan di sekitaran KPU jika memang kondisinya memungkinkan. 

"Melihat perkembangan situasi di lapangan dan kebutuhan," kata Kasubag Min Bag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Jamal Alam saat dikonfirmasi.

Sementara ini, sejumlah ruas jalan yang ditutup antara lain, Jalan Imam Bonjol depan. Tepatnya mulai dari perempatan Jalan Imam Bonjol sampai dengan Jalan Hos Cokroaminoto hingga perempatan Jalan Imam Bonjol sampai dengan Jalan H Agus Salim dan Jalan Pamekasan.

"Para pengendara diimbau tetab tertib berlalu lintas," tutur Alam.

Sedangkan rencana rekayasa pengalihan arus lalin di depan Gedung KPU RI akan dilakukan seperti di bawah ini: 

1. Di TL (Traffic Light) Imam Bonjol atau Graha Mandiri;

-Kendaraan yang datang dari arah Bundaran HI yang akan menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Jalan H Agus Salim maupun Jalan Pamekasan;

-Kendaraan yang datang dari arah Jalan H Agus Salim yang akan menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Jalan Pamekasan atau belok ke kanan arah Bundaran HI;

2. TL (Traffic Light) Hos Cokroaminoto;

-Kendaraan yang datang dari arah Jalan Rsuna Said yang akan menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Jalan Cokroaminoto atau belok ke kanan ke Jalan Diponegoro;

-Kendaraan yang datang dari arah Jalan Diponegoro yang akan menuju Bundaran HI dialihkan ke kiri Jalan Rasuna Said maupun ke kanan Jalan Hos Cokroaminoto.

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya