Menanti Pengumuman Tarif MRT Jakarta

Dag dig dug menanti tarif Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta yang diketok dan diumumkan pada hari ini, Senin (25/3/2019). Kira-kira berapa tarifnya?

oleh Rita Ayuningtyas diperbarui 25 Mar 2019, 07:25 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2019, 07:25 WIB
Rampung 98 Persen, Begini Wujud Proyek MRT Fase I
Sejumlah kereta Mass Rapid Transit (MRT) berjajar di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (20/2). MRT Jakarta akan segera dioperasikan pada Maret 2019. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Dag dig dug menanti tarif Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta yang diketok dan diumumkan pada hari ini, Senin (25/3/2019). Tarif moda transportasi ini memang belum diketok meski telah disepakati. Presiden Joko Widodo atau Jokowi pun telah meresmikannya.

Penetapan tarif MRT Jakarta berliku. Rapat demi rapat digelar, tapi tak ada kata sepakat antara Pemerintah Provinsi dan DPRD DKI Jakarta.

Salah satunya soal penggratisan untuk warga berkartu tanda penduduk DKI Jakarta.

Namun, pada Minggu, 24 Maret 2019, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan telah ada kesepakatan tentang tarif MRT. Hanya saja, tarif itu baru akan diketok pada hari ini.

"Kenapa saya tidak memberitahukan sekarang? Meskipun sudah disepakati, tapi belum diketok. Kesepakatannya sudah, nanti diketoknya hari Senin," kata Anies di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat.

Warga mengantre untuk menaiki kereta MRT di pintu masuk Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Minggu (24/3). Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta Fase 1 dengan rute Bundaran HI - Lebak Bulus resmi beroperasi. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyatakan, secara etika tarif akan diumumkan setelah ditetapkan oleh legislatif dan eksekutif.

"Jadi, saya ada tabel (harga)-nya di kantong saya sekarang. Tabelnya ada dari setiap stasiun ada, tapi saya ingin jaga. Etikanya diumumkan hari Senin," lanjut Anies.

Dia menjelaskan, nantinya, tarif MRT Jakarta dibebankan ke penumpang berdasarkan jarak tempuhnya, sehingga setiap penumpang dapat dikenai tarif yang berbeda.

"Tarif itu bukan tarif flat. Jadi ada yang di bawah Rp 10 ribu, ada yang di atas Rp 10 ribu. Tergantung Anda dari mana mau ke mana. Kalau (MRT) ini tarifnya berdasarkan stasiun. Anda naik dari stasiun mana, turun stasiun mana, harganya beda-beda," tutur Anies.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Peresmian Fase I MRT Jakarta

Resmikan Pengoperasian MRT Jakarta fase 1, Jokowi Tembus Kerumunan Warga
Presiden Joko Widodo berswafoto bersama kerumunan warga jelang peresmian pengoperasian Moda Raya Terpadu Jakarta fase 1 di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (24/3). Acara ini sekaligus pencanangan pembangunan Moda Raya Terpadu Jakarta fase 2. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta fase pertama akhirnya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada hari ini, 24 Maret 2019 di Bundaran HI, Jakarta Pusat. Peresmian diadakan saat car free day dan dimeriahkan artis Ibu Kota, seperti D'Massiv, Naff dan Barasuara.

Presiden Jokowi juga menyatakan peresmian hari ini dibarengi dengan dimulainya pembangunan MRT fase kedua dengan rencana rute Bundaran HI-Kota.

"Hari ini sebuah peradaban baru akan kita mulai dengan diresmikannya MRT fase pertama. Ini baru fase pertama. Hari ini kita canangkan untuk masuk fase kedua. Tahun ini saya sudah perintahkan Gubernur untuk bangun rute Jakarta Utara," ungkapnya di Bundaran HI, Minggu pagi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya