Kunjungi Papua, Jokowi Bakal Tinjau Pengungsi Banjir Sentani

Di tengah jalan menuju lokasi pengungsian, Jokowi dicegat oleh masyarakat yang menunggunya di depan Bandara Sentani.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Apr 2019, 12:28 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2019, 12:28 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Menko Perekonomian Darmin Nasution saat meresmikan proyek Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Bandara Sam Ratulangi Manado, Senin (1/4). Jokowi meresmikan tiga KEK, Rusun Mahasiswa IAIN Kota Manado dan Rusun Mahasiswa UKI Kota Tomohon. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Papua, Senin (1/4/2019). Memulai agenda pertama, Jokowi menghadiri penandatanganan nota kesepakatan tentang pemulihan cagar alam Cycloop Sentani, di VIP Bandara Sentani, Papua. Kemudian Jokowi bakal bertemu pengungsi banjir bandang di GOR Touware Sentani.

Jokowi tiba di Bandara Sentani sekitar pukul 13.20 WIB. Jokowi yang mengenakan kemeja putih dan celana hitam, ditemani Ibu Negara, Iriana.

Di tengah jalan menuju lokasi pengungsian, Jokowi dicegat oleh masyarakat yang menunggunya di depan Bandara Sentani. Jokowi menyempatkan untuk berjumpa warga untuk bersalaman dan berfoto. Berbagai yel-yel dukungan mengantarkan rombongan Jokowi.

Penandatanganan kesepakatan ini turut dihadiri Kementerian PUPR Basuki Hadimuljono, Kepala BNPB Letjen Doni Monardo, Gubernur Papua Lukas Enembe, serta beberapa pejabat lainnya.

Dalam penandatanganan kesepakatan tersebut, Gubernur Papua Lukas Enembe menjelaskan akibat banjir bandang Sentani. Lukas menjelaskan jumlah korban jiwa dan kerusakan rumah warga yang terdampak.

Lukas berkata, 105 orang meninggal dunia, 7617 tengah mengungsi dan 17 hilang. "Kemudian total nilai kerusakan Rp 506 miliar. Jalan rusak 21,9 km, jembatan 7 unit rusak, pasar 1 unit, sekolah 21 unit, tempat ibadah 5 unit, rumah 291 rusak seluruhnya, sedang 209, ringan 1288, rumah di danau yang terendam 1639 di danau Sentani. Inilah kerusakan yang terjadi," jelasnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Rehabilitasi

Adapun maksud penandatanganan nota kesepakatan itu guna melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi. Mulai dari relokasi, penyiapan hunian dan perbaikan ekonomi dan pendidikan.

"Ada MoU pemerintah, kajian kerusakan kerugian pasca bencana, rehab dan rekonstruksi, penyelamatan danau sentani, penataan ruang kawasan sentani dan sekitarmya. Penataan pemukiman sekitar danau sentani. Ini yg rekonstruksi pada penduduk yg kena musibah. Harus kita siapkan perumahan ibadah pendidikan rs dan kesehatan. Kita harap presiden bisa bantu," jelas Lukas.

Selain meninjau lokasi bencana banjir bandang Sentan, sebagai calon presiden petahana, Jokowi akan menghadiri pertemuan dengan Tim Kampanye Daerah di Swiss-Belhotel Papua. Lalu lanjut ke Sorong, Papua Barat untuk agenda orasi politik.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya