Zainut Tauhid: Ma'ruf Amin Sehat dan Siap Jalani Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden

Tidak ada kesibukan luar biasa di rumah Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, jelang pelantikan.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Okt 2019, 22:15 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2019, 22:15 WIB
Antar Undangan Pelantikan, Pimpinan MPR Datangi Kediaman Ma'ruf Amin
Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin (tengah) memberi keterangan usai bertemu Pimpinan MPR di kediamannya, Jalan Situbondo, Jakarta, Selasa (15/10/2019). Pimpinan MPR mengunjungi kediaman Ma'ruf Amin untuk mengantarkan undangan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum MUI, Zainut Tauhid, mengatakan KH Ma'ruf Amin sudah siap dan dalam keadaan bugar untuk mengikuti proses pelantikannya sebagai wakil presiden pada Minggu 20 Oktober 2019.

"Beliau dalam kondisi sangat sehat, banyak senyum banyak bercanda ringan-ringan saja," kata Tauhid usai menemui Ma'ruf Amin di rumah pribadinya, di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (19/10/2019).

Zainut juga berbincang dengan Ma'ruf Amin, menanyakan soal aktivitas dan soal persiapan jelang pelantikan. "Beliau juga sempat sesi wawancara khusus beberapa media, dan menerima kunjungan mantan Ketua DPD, Oesman Sapta Odang," katanya. MUI, kata dia, mendoakan agar seluruh proses pelantikan bisa berjalan lancar.

Tidak ada kesibukan luar biasa di rumah Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, jelang pelantikan. Juga tidak ada keramaian ataupun acara khusus yang terlihat digelar.

Walau begitu, sebagai wakil presiden terpilih maka sesuai undang-undang, rumah Ma'ruf Amin sudah dijaga personel Grup B Pasukan Pengamanan Presiden TNI. Sudah terdapat kendaraan pengangkut personel bersenjata, panser Anoa, di jalur masuk akses menuju rumah di kawasan elit Jakarta itu.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pelantikan Dilaksanakan Siang Hari

Adapun MPR sebagai pelaksana semua tata upacara dan prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah presiden-wakil presiden telah memastikan acara kenegaraan itu dihelat pukul 14.30 WIB.

Berbeda pada periode sebelumnya yang digelar pagi hari, pada tahun ini waktu pelantikan dimundurkan menjadi siang hari, dengan pertimbangan untuk memberi kesempatan kepada warga negara beragama Kristen dan Katolik untuk mengadiri kebaktian dan misa di gereja pada Minggu pagi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya