Liputan6.com, Bogor - Supermarket bahan bangunan dan perlengkapan rumah tangga Mitra 10 di Jalan Soleh Iskandar, Kota Bogor terpaksa harus ditutup sementara setelah tiga karyawannya dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab PCR tahap pertama.
"Besok toko itu diminta ditutup," ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Dedie Rachim, Selasa (16/6/2020).
Baca Juga
Keputusan untuk menutup toko bahan bangunan modern itu, menurut Dedie, untuk menjaga kesehatan karyawan lainnya, masyarakat yang berkunjung, serta menekan potensi penyebaran virus korona agar tidak semakin meluas.
Advertisement
Selain penutupan dan mewajibkan manajemen dan seluruh karyawan menjalani tes cepat, Pemkot Bogor juga meminta pihak Mitra 10 agar melakukan disinfeksi terhadap seluruh titik dan barang di toko demi menghindari masih adanya virus yang kemungkinan menempel.
Kemudian, seluruh karyawan dalam jangka waktu 14 hari ke depan agar melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing serta jajaran manajemen wajib menyampaikan laporan hasil kepada pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor.
"Semua karyawan dan manajemen yang berinteraksi menjadi ODP untuk isolasi mandiri," kata Wakil Wali Kota Bogor ini.
Dedie juga mengimbau kepada pengunjung yang dalam 14 hari terakhir ini pernah berbelanja di sana untuk segera memeriksakan diri dan melakukan isolasi mandiri.
"Segera periksakan ke dokter. Apabila ada gejala agar menghubungi faskes terdekat," kata Dedie.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
74 Orang Berstatus ODP
Menyikapi kondisi Mitra 10, Dedie menyampaikan pesan kepada masyarakat agar semakin waspada dan meningkatkan kesadaran perihal pentingnya berada di rumah dan menghindari keramaian.
Sebelumnya, Pemkot Bogor merilis adanya empat kasus baru positif Covid-19. Dari empat kasus, tiga di antaranya merupakan karyawan Mitra 10.
"Dari hasil tes swab ada 3 karyawan yang positif," kata Dedie.
Dari 254 karyawan Mitra 10, tercatat sebanyak 74 orang yang kini berstatus ODP. Ke-74 karyawan itu telah melakukan kontak langsung dengan ketiga karyawan positif Covid-19.
Â
Advertisement