Wagub Kaltim Dinyatakan Sembuh dari Corona COVID-19

Hadi Mulyadi dinyatakan positif COVID-19 sejak Rabu (15/7) atau sudah 11 hari menjalani isolasi mandiri di Rumah Jabatan Wagub Kaltim, Jalan Milono 1 Samarinda.

oleh Muhammad Ali diperbarui 27 Jul 2020, 03:37 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2020, 03:37 WIB
Ilustrasi Virus Corona
Ilustrasi Virus Corona. (Bola.com/Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - Tim medis Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Abdul Wahab Sjahranie Samarinda menyatakan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Hadi Mulyadi telah sembuh dari COVID-19.

Direktur Utama RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) dr David Hariadi Masjhoer di Samarinda, Minggu menjelaskan sesuai protokol kesehatan baru Kemenkes RI, Hadi Mulyadi sudah dinyatakan sembuh setelah dirawat lebih dari 10 hari.

Hadi Mulyadi dinyatakan positif COVID-19 sejak Rabu (15/7) atau sudah 11 hari menjalani isolasi mandiri di Rumah Jabatan Wagub Kaltim, Jalan Milono 1 Samarinda.

"Berdasarkan protokol yang baru Wagub sudah dinyatakan sembuh karena memasuki hari ke 10 kemarin," katanya.

David mengatakan untuk memastikan kesembuhan wagub pihaknya tidak akan melakukan swab tes. Meskipun demikian, lanjut David, tim medis RSUD AWS akan menambah masa isolasi mandiri untuk pemulihan kondisi Wabup Kaltim, menjadi dua minggu (14 hari) perawatan.

"Protokol yang baru tidak perlu swab. Kami tunggu dua minggu aja dulu," ujarnya.​​​​​​​

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Jalani Perawatan 10 Hari

David menjelaksan berdasarkan protokol kesehatan terbaru pasien COVID-19 tanpa gejala yang telah menjalani perawatan selama 10 hari maka tidak perlu dilakukan swab untuk memastikan kesembuhan.

"Tapi bila ada gejala ringan, maka masa isolasi akan ditambah tiga hari lagi," katanya.​​​​​​​

Hadi Mulyadi, dianggap tim medis dari RSUD AWS merupakan pasien dengan gejala ringan. Karena, menurut penuturan dr David, sebelum dites swab, Hadi mengaku ada keluahan demam.

"Karena sebelum diswab, beliau ada mengeluh agak demam, kami anggap ada gejala ringan," katanya.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya