Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi mengatakan, anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ( PKS), Umi Kulsum meninggal dunia akibat terpapar virus corona atau Covid-19.
"Dari PKS dua orang yang wafat (akibat Covid-19)," kata Prasetio, Minggu (30/8/2020).
Baca Juga
Politikus PDIP itu menyampaikan bela sungkawanya atas meninggalnya Umi Kulsum yang merupakan anggota dari Komisi A DPRD DKI. Prasetio menyatakan, Umi meninggal pada Sabtu 28 Agustus di RS Persahabatan, Jakarta Timur.
Advertisement
"Semoga almarhumah wafat dalam (keadaan) husnul khotimah, diterima segala amal ibadahnya, diampuni segala dosa-dosanya, dilapangkan kuburnya, mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan kesabaran," ujar dia.
Sebelumnya, kabar meninggalnya Umi Kulsum dikonfirmasi Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Mohammad Arifin. Dia menyatakan, almarhumah wafat bukan terpapar Covid-19.
"Ya betul beliau wafat, sekitar pukul 21.00 WIB. Beliau wafat di RS Persahabatan, setelah beberapa hari dalam kondisi koma namun bukan karena COVID-19," kata Arifin di Jakarta, Sabtu malam (29/8/2020).
Arifin kembali menegaskan bahwa politikus perempuan asal PKS ini meninggal dunia bukan karena Covid-19, namun karena penyakit komplikasi yang dideritanya dan dirawat di RS Persahabatan.
Sebelum wafat, Umi Kulsum sempat menjalani uji usap (tes swab) dua kali dan hasilnya negatif.
"Beliau wafat karena penyakit komplikasi yang dideritanya. Sebelum wafat dua kali di-swab hasilnya negatif. Semoga beliau husnul khatimah," kata Arifin dikutip dari Antara.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Profil Umi Kulsum
Umi diketahui kelahiran Grobogan, 10 Januari 1973. Almarhumah meninggalkan satu orang suami dan tiga anak.
Tercatat Umi pernah bergabung dengan organisasi Fatayat Muslimat NU, Kesturi dan Amphuri.
Advertisement