Satgas Covid-19: 86,6 Persen Penduduk Indonesia Punya Antibodi Corona

Wiku menuturkan, 73,2 persen populasi dari daerah yang disurvei memiliki antibodi corona, padahal mereka belum pernah terdeteksi positif Covid-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Jan 2022, 22:26 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2022, 22:26 WIB
Waspada Covid-19 Varian Omicron di Indonesia
Pengunjung beraktivitas di sebuah pusat perbelanjan di kawasan Tangerang Selatan, Banten, Rabu (8/12/2021). Pemerintah mengingatkan varian omicron sudah masuk ke kawasan ASEAN, salah satunya Malaysia, sehingga masyarakat diminta untuk tetap mematuhi standar protokol kesehatan. (Liputan6.com/Angga Yu

Liputan6.com, Jakarta - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkap hasil sero survei antibodi virus corona SARS-CoV-2 di Indonesia. Survei ini dilakukan di 100 kabupaten dan kota pada sebagian wilayah aglomerasi maupun non-aglomerasi.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengatakan survei dilakukan sepanjang November sampai Desember 2021.

"Menunjukkan mayoritas penduduk di Indonesia 86,6 persen populasi yang daerahnya disurvei telah memiliki antibodi SARS-CoV-2," ungkapnya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (4/1/2022).

Populasi yang memiliki antibodi Covid-19 ini karena telah terinfeksi virus corona maupun mendapatkan suntikan vaksin. Wiku melanjutkan, 73,2 persen populasi dari daerah yang disurvei ternyata memiliki antibodi.

"Padahal (mereka) belum pernah terdeteksi positif maupun tervaksinasi Covid-19," imbuhnya.

Gambarkan Cakupan Kekebalan Komunal

Pemprov DKI Percepat Vaksinasi Dosis Kedua
Warga saat mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis kedua di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Senin (2/8/2021). Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria mengungkapkan Pemprov DKI akan mempercepat pemberian vaksin dosis kedua sebagai upaya mempercepat kekebalan komunal (herd immunity). (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Sebelumnya, Wiku mengatakan pemerintah melakukan sero survei antibodi di 1.000 desa dan wilayah aglomerasi di Indonesia. Survei ini dilakukan Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, dan peneliti perguruan tinggi.

Menurut Wiku, hasil sero survei antibodi ini akan menggambarkan cakupan kekebalan komunitas di Indonesia. Selain itu, sero survei antibodi menjadi dasar pengambilan kebijakan pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.

 

Reporter: Titin Supriatin/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya