Cekcok dengan Atasan, Pegawai Damkar Depok Nyaris Dibacok

Liputan6.com, Depok - Pegawai Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Sandi Butarbutar kembali terlibat perseteruan dengan pimpinannya. Usai membongkar dugaan kasus korupsi pada dinas tersebut, kini Sandi sempat diancam akan dibacok pimpinannya.

Sandi mengatakan, keributan dirinya dengan atasannya yakni Kasubag TU DPKP Kota Depok, Nopendi sudah terjadi sejak bulan lalu. Namun puncaknya terjadi saat dirinya bertemu langsung dengan pimpinannya sekitar pukul 09.00 WIB pada Selasa 11 Oktober 2022.

“Saya bertemu dengan dia di Mako DPKP Kota Depok, dia mau mencelurit saya,” ujar sandi kepada wartawan, Rabu (12/10/2022).

Sandi menjelaskan, peneguran dilakukannya untuk mengklarifikasi terkait ejekan yang dilakukan Nopendi kepada orang tuanya. Bukannya jawabannya klarifikasi, namun Nopendi mengajak berkelahi dengannya di lapangan RRI tidak jauh dari Mako DPKP yang berada di GDC. 

Ajakan itu tidak digubris oleh Sandi. Dia pun pergi meninggalkan Nopandi menuju motornya. Di saat bersamaan, Nopandi juga menghampiri kendaraannya dan mengeluarkan senjata tajam dari jok motor.

"Dia menghampiri motornya dan membuka jok motor, ternyata mengeluarkan celurit,” jelas Sandi.

Nopendi mendatangi Sandi sambil menggenggam celurit tersebut dan berusaha menyerangnya. Sandi mengaku sempat dicekik dan celurit tersebut akan diayunkan ke arahnya.

“Saya berusaha menepis sebanyak dua kali dan teman yang melihat berusaha melerai,” ucap Sandi. 

Atas kejadian tersebut, Sandi berencana akan melaporkan tindakan atasannya itu ke pihak kepolisian. Dirinya juga akan melakukan visum akibat cekikan yang dilakukan atasannya. 

"Saya laporkan peristiwa ini ke kepolisian," tegas Sandi.

Sementara saat dihubungi Liputan6.com, Kasubag TU DPKP Kota Depok, Nopendi, mengakui sempat terlibat perselisihan dengan Sandi. Dia menyebut kejadian itu dikarenakan salah paham.

“Hanya salah paham saja,” ujar Nopendi.

Nopendi mengaku sempat diajak berkelahi Sandi yang datang menghampirinya. Namun permasalahan tersebut telah diselesaikan sekaligus dengan orang tua Sandi.

“Tapi sudah clear sama orang tua Sandi,” pungkas Nopendi.