Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan, proses rehabilitasi SMP Negeri 1 Warungkondang Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat akan segera dimulai dalam waktu dekat. Selain itu, lembaga pendidikan lain di Cianjur yang terdampak gempa juga akan segera direhabilitasi.
Hal ini disampaikan Jokowi usai mengunjungi SMP Negeri 1 Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, Senin (5/12/2022). Dia meninjau dampak gempa yang menimpa sekolah tersebut.
Baca Juga
"Saya tadi ke sekolah, sudah dimulai juga di SMP 1 di Warungkondang tadi dimulai, nanti yang lain juga sama karena tidak hanya 1-2, ini banyak tapi segera dimulai," kata Jokowi dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Senin (5/12/2022).
Advertisement
Dia menyampaikan proses rehabilitasi bagi fasilitas sosial lainnya juga akan segera dilakukan. Menurut Jokowi, reruntuhan dan puing akibat gempa Cianjur sudah dibersihkan sehingga mempercepat proses rehabilitasi dimulai.
"Untuk masjid misalnya tadi di Warungkondang juga ini sudah dimulai juga karena sudah dibersihkan oleh majelisnya sehingga segera bisa kita bangun," jelas dia.
Sebelumnya, Presiden Jokowi memastikan bahwa relokasi rumah korban terdampak gempa Cianjur akan dimulai pada Senin (5/12/2022) hari ini. Pasalnya, para pengungsi ingin agar pembangunan rumahnya yang terdampak gempa segera dimulai.
"Oleh sebab itu, pagi hari ini saya ke sini untuk memastikan bahwa, pertama yang relokasi hari ini dimulai, pembangunannya hari ini relokasi dimulai pembangunannya," jelas Jokowi usai meninjau lokasi pengungsi korban gempa Cianjur Jawa Barat, Senin (5/12/2022).
56.000 rumah harus dibangun kembali
Dia belum bisa memastikan berapa lama proses pembangunan rumah warga yang terdampak akibat gempa Cianjur. Sebab, Jokowi menyebut ada sekitar 56.000 rumah warga yang harus dibangun kembali.
"Ini kan jumlahnya tidak sedikit, totalnya 56.000 bukan jumlah yang sedikit. Kita ingin secepat-cepatnya, tapi tidak dibatasi oleh waktu," ujarnya.
Namun, Jokowi ingin agar proses pembangunan rumah warga dapat segera selesai. Hal ini dikarenakan para warga sudah mulai kedinginan dan kehujanan di tenda pengungsian.
"Dan secepat cepatnya dimulai, secepat-cepatnya selesai. Karena masyarakat sudah kehujanan, kedinginan di tenda-tenda," tutur Jokowi.
Advertisement
Jokowi Tinjau Dampak Gempa di Ponpes Darul Falah Cianjur
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Falah, Desa Jambudipa, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Senin (5/12/2022).
Pondok pesantren tersebut merupakan salah satu lembaga pendidikan di Kabupaten Cianjur yang terkena dampak gempa beberapa waktu yang lalu.
Berdasarkan siaran pers Sekretariat Presiden, Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 09.55 WIB.
Dia didampingi Ketua Yayasan Ponpes Darul Falah K.H. M. Choirul Anam langsung meninjau sejumlah ruangan yang terdampak gempa Cianjur, mulai dari masjid, asrama santri, dapur, hingga rumah kiai.
Selain itu, Jokowi juga menyapa dan membagikan bantuan kepada para santri serta pengungsi yang ada di sekitar pondok pesantren.
Ketua Yayasan Ponpes Darul Falah KH M Choirul Anam berharap sejumlah kerusakan pada bangunan ponpes akibat gempa beberapa waktu lalu dapat segera diperbaiki.
Salah satunya adalah Masjid Jami' Uswatun Hasanah, yang merupakan masjid pertama di Desa Jambudipa dan satu-satunya masjid yang digunakan warga sekitar untuk melaksanakan salat Jumat.
"Di samping perbaikan rumah kiai juga masjid karena ini satu-satunya masjid jami yang dipergunakan untuk salat jumat di dua RW ini," ujar Choirul Anam dikutip dari siaran pers, Senin (5/12/2022).
Â