Kapolri Pastikan Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Akan dapat Trauma Healing

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan pemerintah akan memberikan penanganan terbaik usai kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

oleh Jonathan Pandapotan PurbaFachrur Rozie diperbarui 04 Mar 2023, 17:27 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2023, 17:27 WIB
Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Erick Thohir Hingga Kapolri meninjau lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendatangi langsung lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan pemerintah akan memberikan penanganan terbaik usai kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Salah satunya dengan menyediakan trauma healing bagi para korban dan warga terdampak.

"Jadi tentunya yang harus kita pastikan bahwa pengungsian ada, dan kemudian proses penanganan pasca untuk para pengungsi ditempatkan di mana, kemudian juga kegiatan-kegiatan yang kita lakukan seperti trauma healing dan sebagainya saya kira sudah digelar," ujar Kapolri di lokasi kejadian, Sabtu (4/3/2023).

Kapolri Sigit menyebut pemerintah juga sudah menyiapkan dapur darurat bagai para pengungsi. Sigit menyebut kebutuhan awal para pengungsi sudah disediakan oleh pemerintah.

"Beberapa titik-titik yang disiapkan juga sudah disiapkan dapur lapangan, sehingga kemudian untuk pengungsi semuanya sudah bisa dikelola dengan baik dan kemudian mendapatkan kebutuhan awal dari posko-posko yang ada," kata dia.

Sebelumnya, Sigit menyebut pihaknya tengah mengidentifikasi 15 jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Identifikasi jenazah agak sulit dilakukan lantaran jenazah hangus terbakar.

"Kami mendapat laporan ada 15 yang meninggal yang hingga saat ini sedang dilakukan pendalaman, karena memang kondisi lukanya hangus, sehingga perlu melakukan pendalaman terkait langkah-langkah yang dilakukan untuk mengenali korban," ujar Sigit.

Sigit mengatakan, belum teridentifikasinya jenazah lantaran sejak awal ditemukan tak diberikan keterangan terkait lokasi penemuannya. Namun menurutnya, pihaknya akan mencocokkan setiap DNA jenazah.

"Karena tadi malam situasinya crowded yang kemudian masyarakat mengevakuasi dengan cepat, sehingga kemudian diambil dari mana korban yang sudah meninggal tentunya ini perlu pendalaman, mengecek DNA yang tentunya harus kita lakukan untuk memastikan identitas korban dikenal, dan tentunya bisa dilakukan langkah-langkah untuk menindaklanjuti, pemakaman dan sebagainya," kata dia.

Sementara terkait korban hilang, Sigit menyebut hingga kini masih ada 3 orang yang belum ditemukan keberadaannya.

"Tadi dilaporkan masih ada 3 yang bilang dan saat masih kita menunggu pendalaman lebih lanjut," kata dia.

Periksa Saksi

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan pihaknya bakal memeriksa pihak Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara untuk mengusut pemyebab terjadinya kebakaran. Selain pihak Depo Pertamina, Polri juga bakal memeriksa saksi lainnya.

"Kami akan menanyakan kepada saksi yang diperlukan, apakah dari masyarakat, Depo (Pertamina), ahli dan sebaginya, untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran," ujar Sigit di lokasi kejadian, Sabtu (4/3/2023).

Namun, menurut Sigit, untuk saat ini pihaknya lebih fokus melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Polri akan langsung mendatangi Depo Pertamina guna menemukan penyebab awal terjadinya kebakaran.

"Saat ini sedang olah TKP. Ini akan langsung ke TKP awal (Depo Pertamina)," kata dia.

Utamakan Evakuasi Korban

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta seluruh pihak terkait mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak kebakaran Depo Pertamina, Plumpang, Jakarta Utara.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menyebut Jokowi sudah menyampaikan arahannya tersebut kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri BUMN, Erick Thohir, dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

"Presiden telah memberikan arahan kepada Kapolri, Menteri BUMN, dan Gubernur DKI Jakarta. Intinya, Presiden minta untuk mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak," ujar Bey dalam keterangannya, Sabtu (4/3/2023).

Bey menyebut, Jokowi tidak bisa meninjau lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Koja, Jakarta Utara hari ini. Namun, Jokowi telah berkoordinasi dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk meninjau lokasi kebakaran secara langsung hari ini.

"Presiden tidak ke Plumpang hari ini. Tetapi, Presiden sudah berkoordinasi dengan Wapres yang akan meninjau hari ini," katanya.

Infografis Kebakaran Kilang Pertamina Balongan Indramayu
Infografis Kebakaran Kilang Pertamina Balongan Indramayu
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya