Fakta-Fakta Terkini Kebakaran Hebat di Dekat Mal Gandaria City

Kebakaran hebat menghanguskan rumah makan di dekat Mal Gandaria City (Gancit) pada Jumat (11/8/2023) malam. Bagaimana fakta terkininya?

oleh Muhammad Ali diperbarui 13 Agu 2023, 08:10 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2023, 08:10 WIB
Kebakaran sebarang Gandaria City, Jakarta Selatan: Credit:  Twitter/ @Aryo_MA
Kebakaran sebarang Gandaria City, Jakarta Selatan: Credit: Twitter/ @Aryo_MA

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran hebat menghanguskan rumah makan di Jalan KH Syafe'i Hazami, Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan. Kebakaran di dekat Mal Gandaria City (Gancit) terjadi pada Jumat (11/8/2023) malam.

Menurut Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Syamsul Huda, api diduga bersumber dari sampah yang terbakar di belakang rumah makan soto seger "Bu Sri".

Api kemudian merambat ke saung parkiran motor hingga menyambar motor yang terparkir. Kebakaran di Dekat Mal Gandaria City pun semakin membesar.

"Dugaan penyebab, tetangga bakar sampah di belakang Warung Soto Seger Bu Sri dan merambat ke saung parkiran motor dan menyambar motor yang terparkir," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat malam.

Syamsyul mengatakan, pihaknya mengerahkan 25 unit mobil pemadam kebakaran dan 100 personel ke lokasi untuk memadamkan api. Petugas dilaporkan tiba pada pukul 18.20 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut. Sementara itu, kerugian materiil akibat kebakaran ini masih dalam perhitungan. "Korban nihil," ujar dia.

Berikut ini fakta terkini terkait kebakaran di dekatan Mal Gandaria City:  

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Hangus kan 75 Motor

Sebanyak 75 motor hangus terbakar akibat kebakaran di rumah makan di Jalan KH Syafe'i Hazami, Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan atau dekat Mal Gandaria City (Gancit) pada Jumat (11/8/2023). 

"Sampai saat ini yang melapor ke kami ada 75 motor (hangus terbakar)," kata Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustiono saat dihubungi, Sabtu (12/8/2023).

Widya menerangkan, rumah makan soto seger "Bu Sri" dan areal terdampak kebakaran steril atau status quo. "Kami pasang garis polisi atau police line, supaya tidak ada mencemari Tempat Kejadian Perkara (TKP)," ujar dia.

Lebih lanjut, Widya menerangkan, kerugian materil masih dalam proses pendataan. Widya mempersilahkan kepada pemilik kendaraan yang mengalami kerugian akibat kebakaran untuk melapor ke kepolisian.

"Kita datakan dengan menunjukan bukti kepemilikan. Karena tidak semuanya motor itu dimiliki, ada yang pinjam ada yang masih terikat lising. Nah mereka biasanya butuh surat keterangan entah mereka dari lisingnya supaya nanti pengajuan motor baru atau bagaimana kan membutuhkan surat keterangan," ucap dia.


Pemilik 75 Motor Lapor Polisi

Peristiwa kebakaran yang terjadi di kawasan Gandaria City (Gancit), Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, telah menghanguskan banyak motor. Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan, sudah sebanyak 75 pemilik sepeda motor melaporkan ke polisi imbas kejadian kebakaran tersebut.

"Iya betul (75 pemilik motor sudah melapor)," kata Widya saat dihubungi, Sabtu (12/8/2023).

Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat yang merasa motornya terbakar pada insiden tersebut untuk segera melaporkan ke polisi dengan membawa bukti kepemilikan kendaraannya.

"Makanya kalau kita datakan (harus) dengan menunjukan bukti kepemilikan," ujarnya.

Nantinya, laporan terhadap polisi oleh korban akan dibuatkannya surat kepolisian yang bisa digunakan oleh masyarakat untuk kebutuhannya.

"Iya, karena kan mereka nanti harus mengurus keperluan mereka. Biasanya kan mereka butuh surat keterangan, entah mereka dari lisingnya supaya nanti pengajuan motor baru atau bagaimanakan membutuhkan surat keterangan," pungkasnya.

Sebelumnya, Kebakaran melanda bangunan warung makan 'Soto Seger Bu Sri' di jalan K.H. Syafe'i Hazami, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Jumat (11/8) malam.

"Obyek yang terbakar, rumah makan. Pemilik warung soto, Ngadino," kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Syamsul Huda dalam keteranganya.


Periksa 5 Saksi

Polisi masih mendalami kebakaran di rumah makan di Jalan KH Syafe'i Hazami, Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan atau dekat Mal Gandaria City (Gancit) pada Jumat (11/8/2023).

Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustiono menerangkan, pihaknya bersama tim identifikasi dari Polres Metro Jaksel telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sejauh ini, ada lima orang saksi yang telah dimintai keterangan.

"Sampai saat ini ada 5 dari pemilik warung soto seger, karyawannya sama 3 juru parkir," kata dia saat dihubungi, Sabtu (12/8/2023).

Lebih lanjut, Widya menerangkan, penyebab kebakaran belum diketahui. Karena masih menunggu hasil dari tim Laboratorium Forensik Mabes Polri.

"Mereka punya alat lebih kompeten jadi kita gak berani menduga-duga (penyebabnya)," ujar dia.

Dalam kesempatan itu, Widya turut meluruskan kabar terkait adanya dua orang yang diamankan. Dia mengatakan, kedua orang itu yakni pemilik rumah makan soto seger "Bu Sri" dan penjaga parkir dibawa dalam rangka pemeriksaan.

"Karena dia orang di TKP, yang bertanggung jawab ini dari pemilik yang kebakaran itu kan kita gak tahu sebabnya dari mana siapa tahu pemiliknya mengetahui sebabnya dari mana, kita ambil keterangan dan juga dari juru parkir kan mereka standby di sana," ujar dia.


Polisi Belum Simpulkan Penyebab Kebakaran

Polisi belum simpulkan penyebab kebakaran rumah makan di Jalan KH Syafe'i Hazami, Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan atau dekat Mal Gandaria City (Gancit) pada Jumat (11/8/2023).

Menurut Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustiono, proses penyelidikan masih berjalan. Penyidik dalam hal ini telah mengirimkan surat untuk melibatkan Puslabfor Mabes Polri dalam mencari sumber api.

"Mereka punya alat yang lebih kompeten jadi kita gak berani menduga-duga," kata Widya saat dihubungi, Sabtu (12/8/2023).

Terkait adanya orang bakar sampah, Widya mengatakan, keterangan itu masih perlu diverifikasi. Saat ini, penyidik juga mencari saksi tersebut untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Itu belum terkonfirmasi. kita sedang mencari siapa saksinya atau yang menyatakan demikian. Jadi titik awal api belum diketahui," ujar dia.

Infografis Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Tragedi Kebakaran Lapas Tangerang. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya