Sahroni Bahas Isu Perundungan sampai Atap Bocor Saat di Pademangan dan Cilincing

Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Dapil Jakarta Utara dan Jakarta Barat Ahmad Sahroni baru saja mengadakan kunjungan kerja reses bersama ribuan warga Kecamatan Pademangan dan Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 09 Okt 2023, 14:00 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2023, 11:12 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Dapil Jakarta Utara dan Jakarta Barat Ahmad Sahroni
Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Dapil Jakarta Utara dan Jakarta Barat Ahmad Sahroni mengadakan kunjungan kerja reses bersama ribuan warga Kecamatan Pademangan dan Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Dapil Jakarta Utara dan Jakarta Barat Ahmad Sahroni baru saja mengadakan kunjungan kerja reses bersama ribuan warga Kecamatan Pademangan dan Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Terlihat, setiap warga yang hadir pun turut mendapat bantuan berupa paket sembako.

Dalam kesempatan ini, Sahroni tusak hanya menyerap asprasi warga, namun juga menyampaikan berbagai pesan terkait posisinya di Komisi III DPR RI yang membawahi isu hukum dan HAM.

“Bapak, Ibu, perlu diketahui bahwa saya sangat concern pada isu-isu ketidakadilan dan bullying. Terlebih saya di Komisi III, yang mitra kerjanya itu Polri, jadi kasus-kasus bullying atau pengeroyokan itu bisa tertangani dengan cepat. Karenanya ibu bapak tolong lapor jika menemukan kasus seperti ini di daerahnya,” kata Sahroni dalam keterangannya, Senin (9/10/2023).

Sedangkan di Cilincing, kegiatan reses berpusat di Rusun Pelindo yang merupakan salah satu perumahan padat di Jakarta Utara.

Pada kesempatan itu, Sahroni menyerap aspirasi terkait hunian warga yang memiliki banyak masalah, seperti air mati hingga atap bocor yang sangat mengganggu kehodupan 20 RT yang tinggal di dalam rusun tersebut.

“Untuk terkait fasilitas ini, saya akan mengupayakan agar segera diperbaiki. Saya akan coba komunikasikan pada pihak terkait karena saya emang sayang sama bapak-ibu sekalian,” kata Politikus NasDem ini.

 

Viral Tanggul Laut Raksasa di Jakarta Utara Bocor

Pemprov DKI Jakarta membantah adanya kebocoran tanggul laut raksasa atau giant sea wall usai video viral menyebut adanya kebocoran tanggul laut raksasa di Jakarta. Adapun giant sea wall masuk proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum menyebut, tanggul yang bocor dalam rekaman video TikTok itu ialah Tanggul Pengaman Pantai Nizam Zachman, Jakarta Utara. Tanggul ini milik Pemprov DKI Jakarta.

"Tanggul Nizam Zachman dibangun oleh Pemprov DKI 2014/2015," kata Ika saat dikonfirmasi, Rabu (4/10/2023).

Ika menyampaikan, perbaikan tanggul tersebut bakal dilakukan Pemprov DKI. Sejumlah pemangku kepentingan seperti PT Pelabuhan Indonesia dan PT Perikanan Indonesia akan turut dilibatkan dalam perbaikan tanggul.

"Pemprov DKI dalam hal ini Dinas SDA sedang menyusun rencana perbaikan tanggul Nizam Zachman, dan terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait yaitu PT Pelindo (Pelabuhan Indonesia) dan Perindo (Perikanan Indonesia)," jelas Ika.

Menurut Ika, kebocoran tanggul tidak berdampak pada aktivitas warga yang tinggal di sekitar pantai. Sebab, lokasi tanggul yang bocor berada jauh dari rumah-rumah warga.

"Saat ini kebocoran tidak terpengaruh dengan aktifitas warga, karena lokasinya jauh dari pemukiman warga," kata dia.

 

Pembagian Kewenangan

Lebih lanjut, Ika menjelaskan pembagian lokasi kewenangan pengerjaan menjadi pembeda tanggul yang merupakan proyek NCICD dan tanggul swasta. Sedangkan, tanggul Nizam Zachman merupakan proyek NCICD fase A tanggul laut.

Diketahui, proyek NCICD terdiri dari tanggul laut raksasa (giant sea wall) dan tanggul pantai. Pemprov DKI Jakarta fokus melanjutkan pembangunan 11 kilometer (km) proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) fase A tanggul pantai.

Dalam hal ini, Pemprov DKI bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk menyelesaikan proyek tersebut. Pada proyek ini, DKI juga bersinergi dengan pihak swasta yakni PT Pelindo untuk membangun sarana bagi masyarakat di lahan timbul seperti taman dan lapangan basket

"Tanggul yang saat ini sedang dibangun bertahap untuk diselesaikan (KemenPUPR dan Pemprov DKI) adalah tanggul pengaman pantai dan muara Kali (NCICD fase A)," ucapnya.

Sementara itu, terkait pembangunan tanggul laut (giant sea wall), Pemprov DKI juga bersinergi dengan pemerintah pusat, seperti Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) perihal konsep tata ruang tanggul laut raksasa atau giant sea wall tersebut.

 

Viral di Media Sosial

Sebelumnya, beredar video dengan narasi tembok tanggul Giant Sea Wall Jakarta mengalami kebocoran. Video diunggah ke media sosial oleh akun Instagram @Jerhemynemo. Video juga ia bagikan di akun TikTok.

"Tanggul Laut Raksasa Jakarta! Atau The Great Sea Wall of Jakarta. Tembok di Jakarta yang memisahkan air laut dan daratan supaya gak tenggelam," bunyi keterangan akun @Jerhemynemo dikutip Rabu, 27 September 2023.

Dalam video yang diunggah, kekasih dari Erika Richardo ini memperlihatkan kondisi terbaru tanggul yang dibangun pada 2014 lalu.

"Guys, tau enggak kenapa tanggul ini terkenal banget? Karena kalo enggak ada tembok ini Jakarta udah tenggelam. Jujur ini temboknya rada menyeramkan," ujar Owen.

Tak hanya itu saja, Owen juga mengungkapkan jika air laut yang berada persis disebelah tembok telah lebih tinggi dibandingkan daratan. Hal ini juga terlihat dari kondisi masjid terbengkalai yang telah tenggelam sebagian.

"Buktinya, ini ada masjid yang terbengkalai karena tenggelam lho disebelahnya. namanya masjid Wal Adhuna yang ada di Jakarta Utara," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya