BSSN Siapkan Ribuan SDM Hadapi Serangan Siber

Pengembangan kompetensi SDM di bidang keamanan siber dan sandi menjadi salah satu prioritas strategis yang dirancang dalam rangka memperkuat ketahanan digital secara menyeluruh.

oleh Tim News diperbarui 02 Jan 2025, 17:17 WIB
Diterbitkan 02 Jan 2025, 14:14 WIB
Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian (Istimewa)
Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian (Istimewa)  

Liputan6.com, Jakarta - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) bersiap diri dengan mencetak ribuan Sumber Daya Manusia (SDM) kompeten di bidang keamnan siber dan sandi untuk menghadapi berbagai ancaman dan serangan siber yang terus berkembang di dunia.

Kepala BSSN Hinsa Siburian mengatakan pengembangan kompetensi SDM di bidang keamanan siber dan sandi menjadi salah satu prioritas strategis yang dirancang dalam rangka memperkuat ketahanan digital secara menyeluruh.

“Pengembangan SDM yang kompeten dalam rangkat menciptakan ekosistem keamanan siber yang tangguh dan kolaboratif,” kata Hinsa.

Ditegaskannya, BSSN tidak hanya memperkuat kapasitas SDM internal, tetapi juga membangun kompetensi yang sama di lingkup eksternal mencakup kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan institusi lainnya.

Dia menambahkan kegiatan pelatihan pengembangan SDM internal dan eksternal yang melibatkan Kementerian, lembaga dan pemerintah daerah telah menghasilkan 814 lulusan dalam kurun waktu 2021-2024.

“Sedangkan dalam peningkatan kompetensi SDM pengelola keamanan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) telah menghasilkan 637 lulusan selama kurun waktu 2021-2024. Kegiatan pelatihan born to defence bagi SDM pengelola keamanan siber sektor Infrastruktur Informasi Vital (IIV), BSSN telah menghasilkan sebanyak 1.002 lulusan di tahun 2022 dan 2024,” paparnya.

 

Lulusan

Sementara itu untuk pelatihan teknis dan fungsional, sudah menghasillkan 1.694 lulusan sejak tahun 2021-2024.

“Untuk pegawai BSSN sendiri, pelatihan teknis dan fungsional untuk bidang keamanan siber dan sandi telah menghasilkan sebanyak 2.738 lulusan selama kurun waktu 2019 sampai dengan 2024,” tambah Hinsa.

 

Inovasi

Banyaknya SDM yang dihasilkan tidak terlepas dari inovasi pengembangan media pembelajaran, seperti cyber security online simulation platform, learning management system dan smart city simulator.

Selain inovasi media pembelajaran, BSSN juga menginiasi pembentukan Lembaga Sertikasi Profesi (LSP) sebagai langkah strategis yang krusial dalam upaya meningkatkan kualitas SDM.

“Lembaga ini merupakan wujud implementasi tanggung jawab BSSN selaku instansi pembina bidang keamanan siber dan persandian guna mewujudkan SDM yang kompeten, profesional dan berdaya saing,” pungkas Hinsa.

Infografis Journal
Fakta Olahraga Dapat Membantu Gangguan Kesehatan Mental (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya