Trauma, Khofifah Tak Percaya Quick Count

Berkaca pada Pemilukada 2008, Khofifah Indar Parawansa tak lagi percayai lembaga quick count.

oleh Widji Ananta diperbarui 29 Agu 2013, 16:20 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2013, 16:20 WIB
khofifah-tegang-130829b.jpg
Hasil quick count atau hitung cepat menempatkan pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Herman S Sumawiredja (Berkah) di posisi kedua. Di bawah pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa). Namun Khofifah tidak lantas percaya.

Khofifah berkaca pada perhitungan suara tahun 2008 yang dikeluarkan 5 lembaga quick count. Saat itu jelas-jelas memenangkan pasangan Khofifah-Mudjiono, namun ternyata hasil real count-nya berbeda.

"Bukannya tidak percaya quick count, tetapi tahun 2008 itu jika berdasarkan hasil quick count dari 5 lembaga, pasangan Khofifah-Mudjiono itu menang. Tapi real count-nya kalah. Jadi sekarang kita terus pantau hasil real count versi PKB," ungkap Khofifah saat menggelar jumpa pers, usai melihat hasil quick count di media centre Berkah, Jalan Jemursari VIII No 24, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (29/8/2013).

Ketika ditanyakan terkait optimisme yang diusung kubu Berkah dalam Pilkada Jatim, Khofifah dengan tenang menjawab, hingga saat ini estimasi yang dibangun kubu Berkah adalah menang dan dilantik.

"Kami selalu membangun estimasi menang dan dilantik. Optimisme. Mengajak tim pemenangan hasil proses perhitungan secara riil," ucap Khofifah. (Rmn/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya