Kowanbisata Tabrak TNI, Polisi Periksa Pemilik Bus

Polisi segera mendatangi pemilik bus Kowanbisata. Dia akan diperiksa untuk mencari sopir dan kenek bus pascamenabrak pengendara motor.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Sep 2013, 18:15 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2013, 18:15 WIB
pemilik-kowanbisata-1-130919c.jpg
Kepolisian segera mendatangi pemilik bus Kowanbisata yang menabrak anggota TNI hingga tewas di kawasan Lenteng Agung, Jakarta. Sang pemilik akan diperiksa untuk mencari kaburnya sopir dan kernet bus.

"Pemilik bus juga sedang dicari. Rencananya penyidik akan kunjungi pul busnya untuk mencari keterangan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Kamis (19/9/2013).

Rikwanto menegaskan, langkah lainnya yang ditempuh kepolisian adalah dengan mengumpulkan rekaman CCTV yang berada di bangunan sekitar tempat kejadian perkara yang menewaskan Serma Sarbani, anggota TNI yang mengendarai motor tersebut.

"CCTV dianalisa karena minimnya saksi waktu kejadian (Rabu 18 September) pagi itu," ungkapnya.

Rikwanto menjelaskan kasus tersebut sepenuhnya ditangani oleh kepolisian Satuan lalu lintas Jakarta Selatan, tanpa melibatkan anggota TNI.

Sebelumnya, Sarbani tewas tertabrak bus Kowanbisata di Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Rabu 18 September akibat sopir bus ugal-ugalan. Saksi menyebutkan, bus jurusan Depok-Pulogadung ini menyerempet korban hingga jatuh lalu tertabrak.

Pengendara lain yang marah melihat kejadian tersebut, mendorong bus dan merusaknya. Sopir dan kenek bus melarikan diri. Penumpang bus menyelamatkan diri dengan keluar dari bus tersebut. Bus kemudian dibakar massa. (Mvi/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya