Hai Ladies, Hindari Hal-hal Ini Ketika Kulit Sedang Breakout

Liputan6.com, Jakarta Ketika wajah sedang breakout, setiap wanita perlu menghindari beberapa hal demi memperbaiki kondisi kulit. Bila tidak, keadaan mungkin akan semakin memburuk.

Sebelumnya bagi yang belum tahu, breakout adalah kondisi kulit ketika tidak cocok menggunakan produk perawatan kulit atau skincare. Biasanya kulit akan iritasi, muncul jerawat, atau pori-pori tersumbat.

Oleh karena itu, ketika kulit sedang mengalami breakout, Anda perlu menghindari beberapa hal untuk membantu memperbaiki kondisi kulit menjadi seperti sedia kala. Bagaimana caranya?

Melansir laman Lifestyle Asia, Sabtu (12/3/2022), berikut ini hal-hal yang harus dihindari ketika kulit sedang mengalami breakout.

1. Gula

Olahan gula dapat menyebabkan peningkatan insulin yang kemudian memicu reaksi berantai dari hormon lainnya. Gula alami dalam jumlah yang sedang memang tidak masalah, tetapi lebih baik hindari cokelat selama masa breakout.

2. Produk susu

Hal ini tidak berlaku untuk semua orang. Akan tetapi, protein, gula, dan hormon dalam susu komersial akan menyebabkan perubahan hormonal pada sebagian besar individu. 

3. Alkohol

Mengonsumsi alkohol yang berlebihan dapat memengaruhi kapasitas hati untuk detoksifikasi.

4. Pelembab kelas berat

Ketika mengalami breakout, sangat penting untuk melembabkan. Akan tetapi, jangan gunakan produk yang terlalu keras.

5. Terus-menerus menyentuh wajah

Hal yang harus diingat ketika sedang breakout adalah jangan terus-menerus menyentuh wajah dalam keadaan apa pun, kecuali saat membersihkan atau mengaplikasikan produk dan/atau riasan. Sebab, jari-jari Anda mungkin kotor karena tanpa sadar telah menyentuh ponsel, pintu, kunci, laptop, dan sebagainya. Hal ini tentu sangat tidak higienis.

6. Dehidrasi

Anda harus tetap terhidrasi demi menjaga kulit wajah tetap kenyal. Pastikan bahwa Anda mendapatkan cukup elektrolit serta air setiap harinya. 

7. Minyak terhidrogenasi

Minyak ini tidak hanya menyebabkan peradangan, tetapi juga berkaitan dengan konsentrasi faktor pertumbuhan insulin. Hal ini kemudian dapat meningkatkan produksi hormon sehingga memicu munculnya jerawat. 

8. Kelelahan

Memulihkan kondisi kulit terlebih ketika breakout salah satunya didukung dengan istirahat yang cukup dan tidur yang nyenyak. Saat tidur, tubuh Anda masuk ke mode perbaikan. Oleh karena itu, semakin banyak tidur, semakin halus kulit Anda.

9. Kain yang kotor

Untuk meminimalkan penyebaran infeksi, selalu ganti sarung bantal dan handuk setelah digunakan.

Reporter: Aprilia Wahyu Melati