Liputan6.com, Oxford - Pabrikan mobil ikonik asal Inggris, MINI, resmi mengonfirmasi jika sport car pertama bergaya coupe mereka, Superleggera, siap masuk lini produksi. Dikabarkan, roadster tersebut akan mulai diproduksi dalam waktu beberapa bulan kedepan.
Meskipun sudah mendekati masa produksi, petinggi BMW yang merupakan perusahaan induk MINI masih bingung menentukan desain yang akan menjadi versi produksi dari Superleggera.
"Perusahaan induk masih mempertimbangkan konsep versi produksi dari Superleggera," ujar salah seorang Direktur BMW yang membawahi MINI dan Rolls Royce, Peter Schwarzenbauer, seperti dilansir dari Reuters, Kamis (11/9/2014).
Advertisement
Pihak BMW membocorkan jika dimensi Superleggera ini akan hadir lebih ramping dibandingkan MINI Cooper versi klasik. Setidaknya, proses evaluasi ini akan memakan waktu hingga enam bulan.
"Produksi ini masih belum jelas apakah akan diproduksi sendiri oleh MINI di pabriknya di Oxford atau produksinya diserahkan kepada orang lain (BMW), ungkapnya.
Superleggera ini akan menjadi model ke delapan yang dimiliki MINI. Sebaliknya, pihak BMW melalui Schwarzenbauer malah ingin jika MINI hanya memiliki model kendaraan yang lebih sedikit dari itu.
BMW sebagai perusahaan induk dari MINI membekali Superleggera ini dengan mesin yang sama dengan milik Cooper S yaitu mesin tiga silinder berkapasitas 2,0 liter dengan turbo. Mesin tersebut mampu menghasilkan output tenaga sebesar 220 Horse Power (HP).
Sebelumnya dikabarkan jika MINI Superleggera ini juga menjadi salah satu lini produksi MINI yang cukup spesial karena dibangun secara hand made oleh karoseri Touring Superleggera. Saat ini MINI telah memiliki lima model seperti Cooper, Cooper hatchback, Cooper Convertible, Clubman dan Countryman.