6 Fakta Menarik Honda Smart Adventure Lintasi 4 Pulau Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Rombongan touring Honda Smart Adventure berhasil menyelesaikan perjalanan panjang selama 11 hari dari Jakarta hingga tiba di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) Minggu (7/6/2015) sore.

Setibanya di garis finish di Lapangan TVRI, Lombok, rombongan Honda Smart Rider langsung disambut oleh budaya khas NTB, mulai dari musik Gendang Beleq, Paresean dan Tari Rudat. Penyambutan ini juga sekaligus menjadi bukti kepedulian Honda dengan budaya asli Indonesia.

Touring Honda Smart Adventure yang dimulai dari Jakarta, Selasa (28/5) dengan 12 motor skutik Honda ini menghasilkan beberapa fakta menarik mengenai Indonesia, skutik Honda, dan pengalaman para rider.

1. Jarak Tempuh dan Jumlah Rider Melampaui Target

Tim touring Honda Smart Adventure Jakarta – Lombok finish di Lapangan TVRI Mataram. Mereka berhasil melahap 2.860 km yang ditempuh selama 11 hari (28/5 – 7/6) dengan 156 rider, 12 motor skutik (Vario series, BeAT series,  New Scoopy eSP), dan melibatkan 50 komunitas matik.

Padahal, awalnya Honda Smart Adventure diikuti oleh 150 rider dengan perkiraan jarak tempuh hanya 2.400 km.

"Rider lebih dari target karena banyak permintaan dari anggota komunitas. Kita berupaya wujudkan keinginan rider yang ingin ikut tersebut," kata Judhy Goutama, Senior Manager Brand Activation PT Astra Honda Motor (AHM).

>>>Selanjutnya Rider Wanita

2. Rider Wanita Ambil Bagian Touring Honda Smart Adventure
 
Peserta touring Honda Smart Adventure (HSA) 2015 bukan hanya laki-laki, tetapi ada juga perempuan.

Gina Tistriani merupakan perempuan asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang turut dalam rombongan rider etape terakhir.

"Saya sangat ingin ikut Honda Smart Adventure untuk mengetahui ketangguhan teknologi eSP pada motor matik Honda. Selain itu, kita bisa lebih banyak mengenal safety riding," terang Gina dari Halo Honda Asosiasi Lombok.

Menurut dia, perjalanan etape terakhir sangat mengesankan karena dibumbui pemandangan indah. "Saya berharap Honda Smart Adventure terus diadakan di Lombok," ungkap Gina yang juga karyawan perusahaan swasta.

>>>Selanjutnya Eksplorasi wisata Indoensia

3. Eksplorasi Tempat Wisata, Budaya, dan Kuliner Lebih Banyak
 
Seperti yang telah dijelaskan oleh Margono Tanuwijaya, Marketing Director AHM saat melepas rombongan dari Jakarta (28/5) lalu, touring Honda Smart Adventure ini bertujuan mengajak konsumen setia Honda untuk berkontribusi mengangkat keragaman budaya, keindahan alam, dan kuliner yang ada di Indonesia. ( http://otomotif.liputan6.com/read/2244167/honda-smart-adventure-cara-unik-eksplorasi-keindahan-indonesia)

Mengusung slogan Satu Hati untuk Pesona Indonesia, awalnya tim Honda Smart Adventure hanya akan mengunjungi 15 destinasi wisata selama touring 4 pulau. Namun, karena keindahan alam dan budaya Indonesia menggoda, tim Honda Smart Rider menambah beberapa tujuan wisata. Hingga sampai Lombok total sedikitnya 17 lokasi wisata telah dikunjungi Honda Smart Rider.

Ketika di Lombok, Honda Smart Adventure mengunjungi salah satu mesjid tertua di Indonesia bernama Mesjid Bayan. Mesjid Bayan menjadi salah satu warisan sejarah yang sering dianggap juga salah satu tempat ibadah umat Islam yang tertua di Asia Tenggara.

Selain mengunjungi tempat-tempat wisata dan menikmati kuliner, tim Honda Smart Adventure juga melakukan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) seperti melakukan penanaman Mangrove dan pemberian bantuan sekolah.

CSR bantuan sekolah itu diberikan kepada SDN 1 Kayangan, Kecamatan Kayangan, Lombok Utara, NTB. Dengan memberikan bantuan berupa buku pelajaran, papan tulis dan alat multimedia.

“Selain bersenang-senang kita juga berbagi, ini merupakan tanggung jawab moral yang kami lakukan buat masyarakat sekitar,” terang Judhy Goutama.

>>>Selanjutnya Konsumsi BBM ketika touring

4. Konsumsi BBM di Honda Smart Adventure Lebih Irit

Berakhirnya kegiatan Honda Smart Adventure (HSA) yang menyusuri empat pulau dari Jakarta ke Mataram, Lombok pada 7 Juni kemarin, juga menghasilkan fakta baru untuk catatan konsumsi BBM.

Dalam kegiatan ini, Honda BeAT eSP mampu menempuh jarak 58,5 kilometer per liter (kpl). Sementara untuk versi yang menggunakan teknologi ISS (Idle Stop System) bisa menempuh jarak sejauh 63 kpl. Bahkan hasil perhitungan untuk Vario mampu mencapai 70 km/liter.

"Konsumsi bensin yang diraih terbilang irit karena touring ini melewati berbagai macam kontur jalan dengan kecepatan yang beragam," ujar Judhy Goutama.

Berikut data yang dirilis AHM tentang konsumsi BBM di HSA:

1. BeAT POP eSP, Probolinggo-Jember, dengan 70,3 kpl
2. BeAT Sporty eSP, Bandung-Tasik, dengan 74,6 kpl
3. Scoopy eSP, Probolinggo-Jember, dengan 70,5 kpl
4. Vario 110 FI, Probolinggo-Jember, dengan 70,3 kpl
5. Vario 125 eSP, Probolinggo-Jember, dengan 71,6 kpl
6. Vario 150 eSP, Danau Beratan-Jatiluwih, dengan 68,2 kpl

Dengan data ini, Honda Smart Adventure menjadi jawaban, bahwa teknologi pintar yang disematkan pada skutik Honda mampu melakukan efisiensi BBM namun tetap responsif dan nyaman dikendarai. (http://otomotif.liputan6.com/read/2248089/di-antara-3-skutik-honda-mana-yang-paling-irit-bbm),

>>>Selanjutnya Teknologi terbaru dari motor skutik Honda

5. Teknologi eSP atau Enhance Smart Power Bikin Rider Lebih Nyaman.

Deretan motor Skutik yang dipakai touring HSA mengaplikasikan teknologi eSP atau Enhance Smart Power pada mesin 110 cc terbaru. Kombinasi ini memaksimalkan pembakaran secara efisien. Ketika menghidupkan mesin juga lebih halus berkat Teknologi eSP yang terintegrasi ACG Starter.

"Pake Scoopy berkendara yang sangat nyaman, tarikannya lebih responsif, lebih irit kayak motor keluar dari dealer. Pokoknya motor oke banget, sebelumnya pake Scoopy Carbu," ujar Gina dari Halo Honda Asosiasi Lombok.

Sedangkan pada Vario eSP, rider juga merasakan keunggulannya. "Vario eSP tarikannya lebih mantep, manuvernya enak," ujar Wawan, Community Honda Vario Lombok.

6. Motor Skutik Honda Tangguh di Dalam Kota dan Antar Pulau

Anggapan bahwa motor skutik Honda yang bisa dipakai jalan-jalan di dalam kota terbantahkan dengan adanya touring Honda Smart Adventure.

4 Pulau menjadi saksi ketangguhan mesin Skutik Honda (All New Honda BeAT eSP series, New Honda Vario Series, dan New Honda Scoopy eSP. Tim Honda Smart Adventure (HAS) sukses menempuh pulau Jawa, Madura, Bali dan Lombok dengan total jarak 2.860 km selama 11 hari.

"Honda BeAT gak kerasa di jalan berlubang, lincah dan irit juga. Motor gak ada kendala, lancar-lancar aja. Terasa kayak motor baru," ujar Mariana Sidik dari Honda Matic Ladies Club.

Terhadap kegiatan touring Honda Smart Adventure yang memiliki misi mengangkat budaya dan pariwisata Indonesia mendapat sambutan dari banyak pihak, termasuk dari rider wanita, Mariana.

"Kami sangat bangga dengan Honda Smart Adventure karena dapat memperkenalkan tempat wisata di Lombok Tengah. Touring ini bisa memperkenalkan ke masyarakat luas," ujar Mariana.

>>>Selanjutnya New Honda Scoopy eSP

7. Launching New Honda Scoopy eSP
 
Sebagai tujuan akhir touring Honda Smart Adventure, Astra Motor Mataram, Lombok selaku main dealer Honda memanfaatkan momen ini untuk launching produk terbaru dari AHM yakni, New Honda Scoopy eSP dengan tampilan baru dan telah mengaplikasikan Honda Smart Teknologi eSP.

Honda Adventure Smart merupakan cara unik dari Honda mengeksplor keindahan alam dan wisata Indonesia.
 
"Semua ini arahnya membangkitkan pesona wisata yang kurang dikenal masyarakat Indonesia. Kalau dilihat dari tanggapan selama perjalanan ini sangat bagus. Tidak menutup kemungkinan tahun depan bisa dilakukan lagi,” jelas Judhy Goutama.

Kepada wartawan, Judhy Goutama mengungkapkan rasa syukurnya atas segala kelancaran touring dan para rider yang sampai tujuan dalam kondisi baik.

Tak lupa, pihak AHM juga mengapresiasi masyarakat yang setia menggunakan produk-produk skutik Honda. Sehingga membuat angka penjualan skutik Honda tetap bertahan di tengah menurunkan industri otomotif.

Sebagai catatan, pada penjualan April lalu, Honda BeAT memang jadi penyumbang terbesar penjualan Honda sebanyak 176.773 unit. Disusul Honda Vario series sebanyak 117.654 unit dan Honda Scoopy FI 26.835 unit.

(Adv)