Liputan6.com, Paris - Bugatti resmi menunjuk Chiron sebagai penerus Veyron. Hypercar asal Prancis ini dibangun dengan material bodi serat karbon.Dilansir Inautonews, Selasa (30/6/2015), lebih dari 90 persen komponen yang digunakan pada Chiron merupakan komponen baru. Pabrikan mengklaim jika hypercar ini akan lebih ringan dan lebih kuat.
Dijelaskan, pengembangan yang dilakukan Bugatti pada Chiron memakan waktu hingga empat tahun. Adapun fokus pengembangan antara lain dimensi ruang kabin yang lebih luas serta merubah posisi berkendara.
Di balik kapnya bersemayam mesin W16 8,0 liter quad turbocharged yang serupa dengan milik Veyron. Namun begitu, daya maksimal yang dihasilkan mesin Chiron mencapai 1.500 Tk berkat sokongan sepasang turbo yang bekerja secara elektrik.
Alhasil, Bugatti Chiron pun mampu melesat hingga 100 km/jam dalam kisaran dua detik. Mobil ini di atas kertas mampu digeber hingga kecepatan 450 km/jam dan diprediksi akan menjadi mobil tercepat di dunia.
(ysp/gst)
Tembus 450 Km/Jam, Ini Kandidat Mobil Tercepat Dunia
Bugatti Chiron pun mampu melesat hingga 100 km/jam dalam kisaran dua detik.
diperbarui 30 Jun 2015, 06:33 WIBDiterbitkan 30 Jun 2015, 06:33 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
5 Pemain yang Berpeluang Gabung Real Madrid di Januari 2025: Termasuk Incaran Manchester United
Kapolres Metro Jaksel Akui Ada Keanehan dalam Penanganan Kasus Anak Pemilik Prodia
Sambut Imlek, Berikut Lokasi dan Jadwal Lengkap Penampilan Barongsai di Kota Bandung
Kronologi Beton Penahan Tower di Tambun Utara Bekasi Roboh
Sekjen Gerindra Siap Bantu Tunaikan Janji Politik Kepala Daerah Terpilih
Ambisi Besar NU Kudus Hadirkan Perguruan Tinggi di Kota Kretek
Beton Penahan Tower di Tambun Utara Bekasi Roboh, 1 Orang Tewas
PMI Distribusikan Air Bersih kepada Ratusan Korban Banjir di Gunung Kaler Kabupaten Tangerang
Sepanjang 2024 Terjadi 1.873 Kejadian Bencana, BPBD Jabar Sebut Kota Bogor pada Urutan Teratas
Imlek Bakal Hujan atau Cerah? Ini Prakiraan Cuaca di Jawa Barat 28-29 Januari 2025
Waspada Penyakit Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan yang Sering Menyerang
Jelang Perayaan Imlek di Manado, Aktivitas di Klenteng Kian Ramai