Liputan6.com, Bekasi - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) telah meresmikan pabrik perakitan di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Menariknya, pabrik ini mungkin tidak hanya membuat mobil Mitsubishi, tapi juga Nissan.
Sebagaimana diketahui, Nissan adalah pemilik 34 persen saham Mitsubishi. Ini membuat keduanya dapat melakukan kerja sama, baik di tingkat global atau di lokal. Di Indonesia, ternyata inilah salah satu bentuk kerja sama konkretnya.
Rencana produksi ini diungkapkan langsung oleh President dan CEO Mitsubishi, Osamu Masuko. "Kami berpelulang menyuplai MPV ke Nissan," ujarnya.
Advertisement
Baca Juga
Sejauh ini Mitsubishi memang sudah memastikan akan meluncurkan MPV yang berbasiskan pada mobil konsep bernama XM Concept. Mobil ini akan jadi penantang serius MPV sejuta umat, Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia.
Diprediksi platform keduanya akan sama. Chairman of Board Mitsubishi Motors Corporation, Carlos Ghosn, mengatakan demikian.
Namun demikian, rencana ini harus memenuhi sejumlah catatan. Masuko menggarisbawahi jika rencana ini bisa terealisasi jika kapasitas produksi pabrik sudah diperbesar. Sejauh ini kapasitasnya 160 ribu unit, dan bisa diperbesar sampai 240 ribu unit.
Sebelumnya, mantan Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia (NMI), Antonio Zara, mengatakan bahwa dirinya senang dengan proyek ini. "Kami sedang mengerjakan proyek MPV dengan Mitsubishi. Ini proyek yang sangat menarik," ujarnya, Februari lalu.
Pria yang akrab disapa Toti ini memastikan bahwa di pihaknya mobil yang sedang dikembangkan adalah MPV, bukan low MPV.