Liputan6.com, Hunan - Setelah mengoperasikan pabrik perakitan mobil baru di Bekasi, Jawa Barat, Mitsubishi kembali berekspansi dengan membuat pabrik baru. Mereka akan membuat pabrik perakitan mesin di Tiongkok.
Melansir Asia Nikkei, pabrik mesin ini akan dibangun dengan total investasi sebesar US$ 92 juta atau setara Rp 1,22 triliun. Angka ini lebih banyak ketimbang investasi mereka di Bekasi yang bernilai US$ 600 juta.
Advertisement
Baca Juga
Pabrik yang berlokasi di Hunan ini nantinya akan dapat memproduksi sekira 150 ribu unit mesin. Mesin-mesin ini akan dipakai untuk model SUV Outlander.
Pembangunan pabrik akan dimulai pada akhir tahun ini, dan sedianya akan mulai berproduksi pada Desember tahun depan.
Selain beda nilai investasi dan fokus produksi, keduanya juga berbeda dalam hal peruntukkan hasil produksi. Sementara pabrik di Bekasi juga dibuat untuk keperluan ekspor, namun di Tiongkok ia khusus untuk memenuhi kebutuhan lokal.
Sampai saat ini, Mitsubishi Tiongkok masih mengimpor mesin langsung dari Jepang.
Dengan strategi ini, mereka dapat semakin kompetitif. Pasalnya, pesaing Jepang mereka yang lain seperti Toyota, Nissan, Mazda, dan Honda, semuanya merakit mesin di sana.