Dealer Toyota Akan Menjual Suzuki Baleno, Ini Alasannya

Toyota akan segera menjual Baleno yang dirakit di pabrik Gujarat, pada kuarter pertama tahun fiskal (fiscal year) berikutnya. Baleno ini pun mendapatkan perubahan minor, seperti pada head lamp, tail lamp, dan grille depan.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Agu 2018, 13:08 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2018, 13:08 WIB
Jejeran Mobil Terbaru Siap Dipasarkan di GIIAS 2017
Tampilan mobil terbaru dari Suzuki Baleno yang dipamerkan dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, di ICE, BSD, Tangerang Selatan, Kamis (10/8). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, New Delhi - Beberapa waktu lalu Toyota dan Suzuki dikabarkan sedang merencanakan strategi bisnis baru dengan berkolaborasi. Kini akhirnya terkuak apa yang sedang mereka rencanakan.

Seperti diberitakan Livemint, Suzuki Baleno akan menjadi mobil pertama Suzuki yang akan dijual dengan tambahan emblem Toyota, di India. Disebutkan, Suzuki akan mensuplai 25.000 unit Suzuki Baleno setiap tahun kepada Toyota Motor Corp.

Toyota akan segera menjual Baleno yang dirakit di pabrik Gujarat, pada kuarter pertama tahun fiskal berikutnya. Baleno ini pun mendapatkan perubahan minor, seperti pada headlamp, taillamp, dan grille depan.

Di India sendiri penjualan Baleno yang menjadi hatchback premium ini mencapai 15.000 per unit sejak diluncurkan pada 2015 silam.

Setelah Baleno, kendaraan selanjutnya yang akan disuplai Suzuki untuk Toyota adalah SUV andalannya, Vitara Brezza. Sebaliknya, Toyota akan mensuplai sedan Corolla untuk dijual Suzuki di dealer jaringannya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Selanjutnya

Bagi Toyota, Baleno akan memberikan impresi yang baik di segmen hatchback dengan kompetisi yang ketat di India.

Strategi seperti ini juga digunakan oleh Renault, Mitsubishi, dan Nissan. Jadi, diharapkan kesuksesan sebelumnya juga bisa dinikmati oleh Toyota-Suzuki.

Sumber: Otosia.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya