Fungsi Lapisan di Kaca Helm Pembalap MotoGP

Jika Anda penggemar berat MotoGP pasti sudah tidak asing dengan lapisan yang menempel di kaca helm pembalap.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Jan 2019, 07:06 WIB
Diterbitkan 03 Jan 2019, 07:06 WIB
Helm
Tear-off hanya bisa diaplikasikan pada helm flat-visor. (racinghelmetsgarage.blogspot.com)

Liputan6.com, Jakarta - Jika Anda penggemar berat MotoGP pasti sudah tidak asing dengan lapisan yang menempel di kaca helm pembalap. Biasanya, lapisan yang dinamakan tear-off tersebut dilepas jelang melakukan start.

Mengutip dari Gtamotorcycle.com, tear-off berfungsi untuk menjaga supaya pandangan pembalap tak terhalang oleh kotoran.

Ketika pandangan dirasa sudah mulai terhalang oleh debu dan kotoran lainnya, pembalap bisa melepas tear-off tersebut dengan cepat. Biasanya, 1 helm dilapisi 2 sampai 3 tear-off.

Selain itu, lapisan tear-off memungkinkan air tak menempel pada kaca helm. Kaca atau visor helm juga tak mudah tergores saat terkena lontaran kerikil atau pun benda asing lainnya.

Sayangnya, tear-off hanya dapat digunakan pada flat-visor atau kaca helm dengan permukaan datar. Selain itu, visor juga harus dilengkapi dengan tear-off post.

Akhir-akhir ini, penggunaan tear-off pada helm harian juga mulai menjamur di Indonesia. Alasannya pun beragam, mulai hanya sekadar kosmetik hingga difungsikan saat menempuh perjalanan jauh.

Sumber: Otosia.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya