Liputan6.com, Jakarta - Tahun ini, gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 dibuat di banyak kota. Bertajuk sebagai The Series, pameran otomotif bergengsi di Tanah Air ini sudah diadakan di Surabaya, menyusul di Tangerang Selatan, kemudian Makassar, dan ditutup di Medan.
Dijelaskan Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohannes Nangoi, gelaran GIIAS 2019 The Series ini sudah dilaporkan kepada kementerian terkait, yaitu Kementerian Perindustrian.
Advertisement
Baca Juga
"Tujuannya adalah, agar kami bisa menginformasikan secara lebih jelas kemajuan industri otomotif. Terutama, pergerakan teknologi yang begitu cepat," jelas Nangoi di sela-sela Konferensi Pers GIIAS 2019 dan Buka Puasa bersama Media di Jakarta, Rabu malam (14/5/2019).
Lanjut Nangoi, jika dilihat penjualan otomotif di Indonesia, 15 sampai 20 persen dilakukan di luar pulau Jawa. Sedangkan sisanya, atau sekitar 85 persen di Pulau Jawa. Namun, mulai 2016 atau 2017 sudah mulai bergeser, dengan 40 persen lebih di luar pula Jawa dan 60 persen di Jawa.
"Ini tentunya menggembirakan, pergeseran yang merata karena fokus kegiatan dari pemerintah di bagian timur. Tentunya, Gaikindo juga tidak ingin penjualan otomotif hanya Jakarta sentris atau barat sentris saja. Jadi ada pameran menyeluruh, Jawa Timur bisa ke Surabaya, Indonesia bagian timur bisa ke Makasar, dan Indonesia bagian barat bisa ke Medan. Tapi tetap, utamanya di Jakarta," tegasnya.
Sebagai informasi, GIIAS 2019 mengusung tema Future in Motion, yang bisa diartikan sebagai sebuah gerakan pengaruh teknologi pada kendaraan listrik, otonom, dan digital.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Efek Pergerakan Industri Otomotif
Perkembangan industri otomotif tengah dalam kecepatan penuh. Bahkan, di Indonesia sendiri sudah mulai merasakan efeknya terkait pergerakan industri otomotif ini.
"Kendaraan hybrid, plug-in hybrid, electric hingga autonomous adalah masa depan otomotif yang mesti kita antisipasi kehadirannya. Lewat GIIAS juga, Gaikindo ingin memberikan edukasi awal tentang berbagai inovasi dari industri otomotif sehingga Indonesia siap menyambut perubahan positifnya," jelas Nangoi.
GIIAS 2019 ini rencananya bakal diikuti oleh total 25 merek kendaraan dan komersial, yaitu Audi, BMW, Daihatsu, Datsun, DFSK, Honda, Hyundai, Isuzu, Lexus, Mazda, Mercedes-Benz, Mini, Mitsubishi, Nissan, Renault, Suzuki, Toyota, VW, dan Wuling.
Sedangkan untuk komersialnya, ada FAW, Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Tata Motors, dan UD Truck.
Selain jenama roda empat atau lebih, ikut juga pabrikan roda dua, sebanyak 11 merek, mulai dari Benelli, Harley Davidson, Honda, Kawasaki, Kymco, KTM, Nozomi, Piaggio, Suzuki, Vespa, dan Viar.
Â
Advertisement