Liputan6.com, Jakarta - Mobil listrik Volvo XC40 Recharge dijadwalkan meluncur tahun depan di India. Menyasar segmen SUV, mobil ramah lingkungan ini diklaim memiliki beragam keunggulan.
Seperti dilansir Motorbeam, Rabu (19/8), Managing Director Volvo Car India Charles Frump menyatakan, pihaknya bersiap meluncurkan XC40 Recharge dan S60 terbaru.
Advertisement
Baca Juga
“Kami akan memberikan penawaran yang sangat bagus terkait XC40 EV untuk pelanggan. Tentu saja akan lebih mahal (dibandingkan versi bensin),” katanya.
Meski desain yang diusung sangat mirip XC40 versi bensin, terdapat beberapa ubahan di bagian depan seperti lencana 'Recharge'.
Masuk ke dalam kabin, Volvo XC40 Recharge mendapatkan sistem infotainment baru yang terkoneksi langsung dengan sistem operasi Google Android. Hal ini membuat pengedara lebih mudah saat ingin menggunakan Volvo On Call.
Pada sisi dapur pacu, Volvo disematkan baterai 78 kWh dengan dua motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga hingga 204 Tk. Sehingga, tenaga maksimal yang dihasilkan keduanya mencapai 408 Tk dan torsi 660 Nm.
Daya Baterai
Tak hanya itu, SUV listrik ini dapat melaju dari kecepatan 0-100 kilometer per jam dalam waktu 4,9 detik, dengan kecepatan rata-rata 180 kilometer per jam.
Dengan baterai tersebut, mobil ini diklaim mampu menjangkau 400 kilometer sekali pengisian daya. Untuk pengisian daya, mobil ini bisa memilih 11 kW AC atau 150 kW DC untuk yang lebih cepat.
Apabila menggunakan pengisian cepat, baterai dapat terisi hingga 80 persen hanya dalam 40 menit.
Advertisement