Top 3: Mobil Nyemplung Danau dan Pangkas Harga Mobil Listrik

Liputan6.com, Jakarta - Informasi terkait insiden mobil nyemplung danau yang menimpa sejumlah remaja menjadi perhatian pembaca Liputan6.com.

Selain itu, aturan mengenai larangan penggunaan lampu strobo pada mobil pribadi, serta faktor-faktor yang bisa memangkas harga jual mobil listrik, turut menjadi sorotan pembaca.

Berikut ringkasan artikel otomotif terpopuler yang terangkum dalam top 3 berita hari ini:

1. Sopir Keasyikan Joget, Mobil Berisikan Remaja Nyemplung ke Danau

Sudah sepatutnya seorang pengemudi mengendarai kendaraan dengan mengikuti aturan serta fokus dalam berkendara. Tapi jika dilakukan dengan sembrono, ya seperti ini jadinya.

Ya, kecelakaan tunggal dialami sebuah LMPV yang berisikan remaja. Mobil sejuta umat itu terperosok di pinggiran danau. Diketahui, video yang berasal dari IG Story akun Instagram @mahasalexa tersebut kembali diunggah @agoez_bandz4.

Selengkapnya baca di sini

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Saat ini, masyarakat masih banyak yang menggunakan lampu strobo untuk sekedar gaya. Biasanya, penggunaan lampu strobo oleh mobil penumpang biasa digunakan untuk meminta jalan agar bisa melintas tanpa terkena kemacetan.

Padahal, penggunaan lampu strobo pada mobil penumpang biasa tidak dibenarkan. Hal ini sudah diatur oleh pihak kepolisian melalui beberapa Undang-Undang Lalu Lintas.

Selengkapnya baca di sini

Keberadaan mobil listrik memang menjadi sorotan baru bagi konsumen otomotif. Teknologi yang diusung serta beberapa fitur unggulan, membuat masyarakat ingin meminang mobil dengan sumber daya baterai tersebut.

Namun, saat ini harga mobil listrik masih menjadi masalah utama bagi masyarakat yang ingin membelinya. Harga yang ditawarkan pun masih tergolong mahal, jika dibandingkan dengan mobil dengan mesin konvensional. Namun, Carsales Australia, memberikan beberapa pandangan terkait beberapa hal yang bisa membuat mobil listrik menjadi lebih murah nantinya.

Selengkapnya baca di sini