Liputan6.com, Jakarta - Setelah versi konsepnya ditampilkan pada 2019, akhirnya Ducati resmi meluncurkan Desert X 2022. Motor asal italia ini, mengambil gaya dari motor balap enduro 1980-an, terutama template desain paris-Dakar Rally untuk kendaraan roda dua.
Dilansir paultan, tangki bahan bakar motor ini memiliki kapasitas 21 liter, dan ada rencana untuk memperluas jarak Desert X dengan memasang tangki tambahan sebesar 8 liter di sub-frame. Bahan bakar dari tangki kedua dialirkan ketika bahan bakar di tangki utama sudah turun di tingkatan tertentu, dan dapat diaktifkan dari dasbor.
Baca Juga
Sedangkan tenaganya, motor bertualang ini dipersenjatai mesin Ducati Testastretta 11 V-Twin. Jantung penggerak ini telah memenuhi standar Euro 5 yang mampu menghembuskan daya hingga 100 Tk pada 9.250 rpm dan torsi maksimum sebesar 92 Nm pada 6.500 rpm.
Advertisement
Sementara itu, perbanding dengan Ducatia Multistrada V2, rasio girbox transmisi enam percepatan Desert X berbeda, dengan gigi pertama dan kedua dibuat jauh lebih pendek untuk menekankan akselarasi, dan gigi ketiga hingga kelima memanfaatkan torsi mesin. Sedangkan untuk gigi keenam menjadi overdrive untuk berkendara di jalan raya.
Fokus dari Ducati Desert X, adalah performa baik on road maupun off road dan ini dilakukan dengan enam mode berkendara di rangkaian elektronik. Selain mode berkendara Sport, Touring, Urban dan Wet yang biasa, Desert X hadir dengan mode Enduro dan Rally.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mode berkendara
Dalam mode Enduro, tenaga dari mesin berkurang, memungkinkan pengendara untuk mengatasi jalan tanah yang paling menuntut dengan keamanan lebih besar. Unntuk pengendara yang kurang berpengalaman, mode ini membuat Desert X lebih mudah dikendarai.
Selain itu, pengendara inti yang lebih keras, mode Rally melepaskan tenaga mesin penuh dan mengurangi kontrol elektronik, memberi pengendara kendali penuh atas Desert X.
Motor ini dilengkapi fitur, seperti Engine Brake Control (EBC), Ducati Traction Control (DTC), Ducati Wheelie Control (DWC), Ducati Quick Shift (DQS) Up & Down dan ABS Cornering. ABS Cornering dapat diatur ke salah satu dari tiga level dalam mode berkendara Sport, Touring, Urban dan Wet, dan sepenuhnya dimatikan dalam mode Enduro dan Rally.
Advertisement