Ahok: Kalau Diusung Parpol, Tak Enak Sama TemanAhok

Mantan Bupati Belitung Timur itu yakin TemanAhok mampu mengumpulkan 1 juta KTP untuk mengantarnya maju Pilkada DKI 2017.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 03 Jun 2016, 18:28 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2016, 18:28 WIB
20160426-Saat Ahok Ketagihan Jadi Penjaga Gawang di Ruang Publik Lebak Bulus-Jakarta
Gubernur DKI, Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama ketika menyampaikan pidato pada peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Jalan Mawar RT 008 RW RW 02, Kelurahan Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (26/4). (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan tetap akan maju lewat jalur independen, meski nantinya PDI Perjuangan bersedia mengusungnya menjadi cagub di Pilkada 2017.

Ahok mengaku akan konsisiten di jalur independen, demi menghargai usaha relawannya di TemanAhok yang sedang berupaya keras target dukungan hingga 1 juta KTP. 

"Kalau diusung, itu yang saya bilang sedikit enggak enak sama TemanAhok yang sudah berjuang setengah mati," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (3/6/2016).

Mantan Bupati Belitung Timur itu yakin TemanAhok mampu mengumpulkan 1 juta KTP untuk mengantarnya maju Pilkada DKI 2017.

"Saya cuma bilang ke TemanAhok kalau dapat 1 juta, ya udah deh berarti kalian berjuang benar, saya ikut dan enggak keluar biaya juga," ujar Ahok.

Kendati demikian, Ahok mengklaim, apabila dia bersedia ikut serta dalam penjaringan cagub PDIP, dirinya tak perlu mengikuti fit and proper test seperti para bakal calon gubernur lainnya yang telah mendaftarkan diri.

"Ya pasti dong (tanpa tes),saya kan sudah seperti bagian dari PDIP dari dulu. Ini kan Ibu Mega (Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri) punya hak prerogatif,"tutur Ahok.

Namun Ahok tidak tegas mengatakan bahwa peluang dirinya diusung PDIP telah tertutup. Ahok hanya mensyaratkan 1 juta KTP terkumpul agar dia tetap di jalur independen.

"Bukan menutup peluang, ya artinya gini, kalau dia (TemanAhok) kumpulin sejuta, saya langsung TemanAhok," ucap mantan politisi Partai Gerindra ini.

Selain itu, Ahok juga menjawab isu seputar kabar yang menyebut bahwa bakal calon wakilnya Heru Budi Hartono telah mundur dari pencalonan. Ia yakin, Heru akan tetap bersamanya dan maju melalui jalur independen.

"Saya pikir Pak Heru enggak akan mengundurkan diri deh. Kalau mengundurkan diri kan Pak Djarot (Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat) susah masuk. Kan itu harus diisi dua nama," kata Ahok.

Diketahui, Teman Ahok menargetkan pengumpulan 1 juta KTP untuk meloloskan Ahok dan Heru. Sampai hari ini, jumlah KTP yang berhasil dikumpulkan sudah mencapai 928.800 KTP.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya