Liputan6.com, Serang - Mulyadi Jayabaya, mantan Bupati Lebak yang juga kepala Badan Pertimbangan Cabang (Bapercab) PDIP Kabupaten Lebak, kembali mendukung pasangan calon Rano Karno dan Embay Mulya Syarif. Namun, bagi petahana Gubernur Banten Rano Karno, peran Mulyadi tak akan terlalu besar mendulang suara dirinya dan juga Embay Mulya Syarif.
"Tentu ada pengaruh yah, tapi mungkin bahasanya tidak terlalu besar yah. Mungkin juga tidak terlalu signifikan. Tapi kita senang lah. Apalagi kita sebagai keluarga besar senang lah kalau dia (Jayabaya) kembali," kata Rano Karno, di Kota Serang, Rabu (19/10/2016).
Mulyadi Jayabaya sebelumnya mendukung dan menjadi ketua tim penasihat pemenangan pasangan Wahidin Halim (WH)-Andhika Hazrumi (AA), balik arah mendukung pasangan cagub dan cawagub Rano Karno-Embay Mulya Sarif.
Advertisement
"Saya punya ideologi partai, tentunya saya sebagai kader partai yang kemarin (dukung WH-AA) adalah biasa, orang perseorang mendukung siapa itu biasa, maka hari ini saya kembali ke ideologi partai," kata Mulyadi saat ditemui di acara Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) DPD PDIP Banten di Kabupaten Tangerang, Jumat 14 Oktober 2016.
Terkait revisi daftar nama tim sukses Rano-Embay, KPU Banten mengatakan tak mempersoalkannya. Karena JB bukan salah satu calon yang akan bertarung di pilkada. Namun yang jadi perhatian, JB harus menyelesaikan sendiri dengan pasangan calon yang didukung sebelumnya.
"Dia bukan kandidat, kalau pun dia ada pilihan pindah, itu pilihan dia dan harus ada surat pengunduran (diri). Awalnya tim sana (WH-AA), sekarang tim sini (Rano-Embay) kita serahkan ke tim kampanye awal, KPU hanya menerima saja," kata Saeful Bahri, Ketua Pokja Pencalonan KPU Banten.
Sebelumnya Mulyadi Jayabaya yang merupakan kader PDIP mendeklarasikan diri akan mendukung pasangan cagub dan cawagub Wahidin Halim-Andhika Hazrumi, yang diusung Partai Golkar, Demokrat, Hanura, Gerindra, PKB, PAN, dan PKS. Namun kini dia berbalik mendukung pasangan Rano-Embay yang di usung oleh PDIP, PPP, dan Nasdem.