Cerita Gus Sholeh tentang Ahok Bangun Pesantren

Dia mengaku heran jika ada tudingan Ahok menistakan agama Islam.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 09 Des 2016, 10:57 WIB
Diterbitkan 09 Des 2016, 10:57 WIB
Ahok menerima tamu di Rumah Lembang
Ahok menerima kedatangan temannya, Gus Sholeh di Rumah Lembang, Jakarta Pusat (Liputan6.com/ Delvira Chaerani Hutabarat)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang kiai dari Jawa Timur bernama Gus Sholeh mendatangi Rumah Lembang, posko relawan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat atau Ahok-Djarot. Kedatangannya untuk memberikan dukungan kepada Ahok.

Gus Sholeh merupakan teman lama Ahok saat di Belitung Timur. Di Rumah Lembang, dia bercerita, pada 2005 dia membantu Ahok saat Pemilihan Bupati Belitung Timur. Saat itu, Ahok berjanji mendirikan pesantren di Belitung Timur.

Saat menang, Gus Sholeh tak menyangka hal pertama yang dilakukan Ahok adalah membangun pesantren, bukan hal lain.

"Begitu Ahok menang saya langsung ditelpon sama dia. 'Alhamdulliah Puji Tuhan kita bisa bikin pesantren," kata Gus meniru ucapan Ahok di Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Jumat (8/12/2016).

Melihat sikap Ahok memperlakukan warganya yang 93 persen Islam di Belitung Timur, Gus mengaku heran jika ada tudingan Ahok menistakan agama Islam.

"Jadi kalau sekiranya Ahok dituduh menistakan agama itu dipolitisir saja. Karena saya tahu orangtua Ahok ahli sodaqoh dan mba Fifi (adik Ahok) membantu saudara Muslim tanpa diskriminasi," tandas Gus Sholeh.

Sementara Ahok mengaku tidak menyangka Gus Sholeh sengaja datang ke Rumah Lembang untuk memberikannya dukungan.

"Terima kasih, saya enggak nyangka Sholeh dateng ke sini," kata Ahok sambil tersenyum.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya